Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Dibiayai Pajak, Sekolah Rakyat Mulai Beroperasi di 63 Titik

A+
A-
0
A+
A-
0
Dibiayai Pajak, Sekolah Rakyat Mulai Beroperasi di 63 Titik

Petugas menata papan tulis ruangan kelas Sekolah Rakyat untuk jenjang SMA di Sentra Terpadu Pangudi Luhur (STPL), Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/3/2025). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.

JAKARTA, DDTCNews - Sekolah rakyat resmi beroperasi di 63 titik di seluruh wilayah Indonesia pada Senin (14/7/2025).

Secara keseluruhan, 63 sekolah rakyat mampu menampung 6.130 siswa yang terdiri dari 75 siswa SD, 2.800 siswa SMP, dan 3.225 siswa SMA. Anak-anak yang menjadi siswa sekolah rakyat adalah berasal dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

"Ada 63 titik operasional per 14 Juli ini. Ada 13 lokasi di Sumatera, 34 lokasi di Jawa, 3 lokasi di Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan 2 lokasi, Sulawesi 8 lokasi, Maluku 2 lokasi, dan Papua 1 lokasi," ujar Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dikutip pada Sabtu (19/7/2025).

Baca Juga: AS Mundur, Kanselir Jerman Usul Pajak Minimum Global Ditangguhkan

Pembelajaran di sekolah rakyat dimulai dengan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) selama 5 hari. Namun, sebelum siswa mengikuti MPLS, para siswa harus menjalani cek kesehatan gratis yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan lain-lain.

MPLS dilaksanakan selama 5 hari untuk memberikan pendidikan karakter, memperkenalkan lingkungan sekolah, serta memperkenalkan tata tertib dan jadwal kegiatan di sekolah.

Para siswa sekolah rakyat nantinya bakal memperoleh 8 set seragam yang terdiri dari jas almamater, seragam dinas pesiar, seragam dinas lapangan, 2 seragam batik, baju olahraga, seragam pramuka, dan jas laboratorium.

Baca Juga: Pemkot Siap Gencarkan Penagihan Pajak, Sasar Restoran hingga Hotel

"Ini langkah cepat yang luar biasa dan terbukti semua bisa kita lakukan. Semua kementerian terlibat, semua bergerak cepat," kata Menko Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar.

Sebagai informasi, pemerintah telah mengalokasikan anggaran senilai Rp10,9 triliun untuk membangun sekolah rakyat. Adapun operasionalisasi sekolah rakyat pada tahun ini membutuhkan anggaran senilai Rp2,4 triliun.

Anggaran untuk sekolah rakyat tersebut berasal dari APBN. Perlu diketahui, pajak merupakan sumber penerimaan yang paling dominan di Indonesia, di mana sekitar 70% dari APBN bersumber dari penerimaan pajak.

Baca Juga: DJP Bongkar Alasan PPh Marketplace Justru Untungkan UMKM

Dalam waktu dekat, pemerintah akan memulai kegiatan belajar mengajar sekolah rakyat pada 37 titik lain pada akhir Juli 2025. Dengan demikian, pada tahun ini terdapat 100 sekolah rakyat yang mulai beroperasi. (dik)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : sekolah rakyat, apbn, pendidikan, anggaran negara, pajak

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 18 Juli 2025 | 18:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Di Forum G-20, Sri Mulyani Tekankan Keadilan Sistem Pajak Global

Jum'at, 18 Juli 2025 | 17:00 WIB
PMK 37/2025

Jasa Kirim Dipungut Pajak oleh Marketplace, Ojek Online Dikecualikan

Jum'at, 18 Juli 2025 | 15:30 WIB
CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Panduan Lengkap Coretax bagi Instansi Pemerintah

berita pilihan

Minggu, 20 Juli 2025 | 08:30 WIB
INVESTASI

Temasek Minat Ekspansi di Indonesia, Pemerintah Beri Karpet Merah

Minggu, 20 Juli 2025 | 08:00 WIB
KOTA MEDAN

Pemkot Siap Gencarkan Penagihan Pajak, Sasar Restoran hingga Hotel

Minggu, 20 Juli 2025 | 07:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

DJP Bongkar Alasan PPh Marketplace Justru Untungkan UMKM

Sabtu, 19 Juli 2025 | 17:43 WIB
DDTC ACADEMY - EXCLUSIVE SEMINAR

Spesial, Peserta Terpilih Seminar Transfer Pricing Dapat Buku DDTC

Sabtu, 19 Juli 2025 | 15:10 WIB
DDTC ACADEMY - EXCLUSIVE SEMINAR

Pahami Transfer Pricing Transaksi Keuangan Intragrup Lewat Seminar Ini

Sabtu, 19 Juli 2025 | 14:30 WIB
KPP PRATAMA KENDARI

Kantor Pajak Perkuat Sinergi Penegakan Hukum dengan Kejaksaan

Sabtu, 19 Juli 2025 | 14:00 WIB
KEBIJAKAN CUKAI

Berantas Rokok Ilegal, DJBC Gunakan Pendekatan Sosio-Kultural

Sabtu, 19 Juli 2025 | 13:45 WIB
PENGHARGAAN PERPAJAKAN

Sukses Pimpin DDTC, Darussalam Masuk Nominasi Asia-Pacific Tax Awards