Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Soal Reformasi Perpajakan, Boediono: Kuncinya Bukan pada Peralatan

A+
A-
1
A+
A-
1
Soal Reformasi Perpajakan, Boediono: Kuncinya Bukan pada Peralatan

Wakil Presiden ke-11 RI Boediono.

JAKARTA, DDTCNews – Reformasi perpajakan terus dilakukan oleh otoritas fiskal dalam beberapa tahun terakhir. Perbaikan aturan main dinilai menjadi senjata utama yang harus dilakukan dalam proses reformasi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Presiden ke-11 RI Boediono dalam memberikan sambutan pada peringatan Hari Pajak, Senin (15/7/2019). Menurutnya, perbaikan aturan main dalam bentuk perubahan kebijakan bisa menjadi senjata utama DJP dalam agenda reformasi yang dijalankan.

“Tugas utama Ditjen Pajak adalah menyediakan dana untuk negara agar aktif melakukan pembangunan. Amunisinya ini tinggal satu yaitu aturan-aturan,” katanya di Kantor Pusat DJP, Senin (15/7/2019).

Baca Juga: Coretax DJP: 360 Derajat, Wajib Pajak Dapat Dilihat dari Berbagai Sisi

Mantan Gubernur BI itu mengungkapkan kemajuan teknologi dan bertambahnya informasi yang didapat DJP harus didukung dengan regulasi yang mumpuni. Dengan demikian, data yang dimiliki betul-betul menjadi instrumen utama dalam mengamankan penerimaan.

Dukungan teknologi tersebut, lanjut Boediono, akan mengakselerasi kerja DJP dalam menentukan arah kebijakan. Apalagi, ruang peningkatan setoran masih terbuka lebar karena tax ratio Indonesia masih tergolong rendah, yaitu berada di kisaran 10%.

“Fokusnya saya kira di kebijakan karena tax ratio kita belum bagus dan masih perlu untuk kejar ketertinggalan dari negara lain,” paparnya.

Baca Juga: E-Bupot 21/26, DJP: Kalau Sudah Pemadanan, Sebaiknya Pakai NPWP Ini

Oleh karena itu, perbaikan tidak hanya menyasar pada aspek infrastruktur pendukung. Peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) juga diperlukan untuk menuntaskan reformasi perpajakan yang sudah dijalankan sejak 2015 silam.

“Kuncinya bukan pada membeli peralatan tapi manusianya. Membangun di dalam organisasi itu terkait kapabilitas manusia yang dapat melakukan analisis dan pemanfaatan data," imbuh Boediono. (kaw)

Baca Juga: Saat NIK-NPWP Diterapkan Penuh, DJP: WP Jangan Ada yang Tertinggal

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Hari Pajak, Ditjen Pajak, reformasi perpajakan, Boediono

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 01 Juli 2024 | 12:16 WIB
PER-6/PJ/2024

Pernyataan Resmi DJP Soal NIK, NPWP 16 Digit, NITKU Mulai Hari Ini

Senin, 01 Juli 2024 | 11:43 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Bukti Potong di e-Bupot 21/26, Pemotong PPh Tidak Repot Kirim Manual

Senin, 01 Juli 2024 | 10:55 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Update Lagi! E-Bupot 21/26 Versi 2.0 Dirilis di DJP Online

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya