Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase
konsolidasi fiskal

 
Rabu, 08 Desember 2021 | 10:15 WIB
WAKIL MENTERI KEUANGAN SUAHASIL NAZARA:
"Kami mesti pilih secara smart. Di mana kami mengumpulkan penerimaan, di mana kami melakukan belanja," ujar Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara.
Rabu, 08 Desember 2021 | 10:00 WIB
ROUND UP FOKUS AKHIR TAHUN
Jelang berakhirnya ruang diperbolehkannya defisit anggaran lebih dari 3% PDB, ada UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP).
Selasa, 12 Oktober 2021 | 17:00 WIB
KINERJA FISKAL
Ruang fiskal yang lebar didorong ekonomi makri yang membaik sebagai akibat membaiknya penanganan Covid-19.
Jum'at, 01 Oktober 2021 | 14:30 WIB
DEFISIT APBN
Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan meyakini defisit APBN akan kembali di bawah 3% dari PDB pada 2023.
Sabtu, 11 September 2021 | 12:43 WIB
LOMBA MENULIS DDTCNEWS 2021
Ada 2 hal yang dipertaruhkan jika pemerintah tidak bisa malaksanakan konsolidasi fiskal 2023, yaitu kredibilitas fiskal dan kesinambungan fiskal.
Kamis, 09 September 2021 | 11:15 WIB
APBD 2022
Pemerintah menetapkan batas maksimal kumulatif defisit APBD 2022 sebesar 0,32% dari proyeksi PDB 2022.
Minggu, 05 September 2021 | 08:00 WIB
KEBIJAKAN FISKAL
Konsolidasi fiskal akan dijalankan secara sekaligus, baik dari optimalisasi pendapatan, penguatan belanja berkualitas, dan inovasi pembiayaan.
Jum'at, 03 September 2021 | 14:33 WIB
LOMBA MENULIS DDTCNEWS 2021
Momentum pemulihan ekonomi tengah diupayakan pemerintah melalui konsolidasi fiskal secara bertahap.
Selasa, 24 Agustus 2021 | 11:10 WIB
LOMBA MENULIS DDTCNEWS 2021
Sebagai sumber terbesar penerimaan negara, pajak menjadi senjata yang paling ampuh untuk memenangkan battle dalam masa pandemi Covid-19.
Senin, 16 Agustus 2021 | 12:36 WIB
RAPBN 2022
Defisit anggaran dalam RAPBN 2022 dipatok sebesar 4,85% terhadap produk domestik bruto (PDB).