Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Ini Kondisi yang Membuat Perjalanan Ibadah Umrah Bisa Kena PPN

A+
A-
8
A+
A-
8
Ini Kondisi yang Membuat Perjalanan Ibadah Umrah Bisa Kena PPN

Ilustrasi. Petugas memeriksa kelengkapan calon jamaah umrah saat memasuki Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (14/3/2022). ANTARA FOTO/Umarul Faruq/aww.

JAKARTA, DDTCNews - Perjalanan ibadah seperti haji dan umrah sesungguhnya merupakan jasa tertentu yang tak dikenai PPN. Meski demikian, terdapat kondisi yang membuat perjalanan ibadah tersebut menjadi terutang PPN.

Bila biro perjalanan ibadah juga menyelenggarakan perjalanan ke tempat lain seperti liburan ke Turki dan sebagainya, tetapi biro tersebut tidak memerinci tagihan paket penyelenggaraan perjalanan ibadah dan tagihan perjalanan ke tempat lain, jasa penyelenggaraan perjalanan tersebut dikenai PPN.

"Besaran tertentu ... atas JKP tertentu ... yaitu sebesar 5% dari tarif PPN ... dikalikan dengan harga jual keseluruhan paket penyelenggaraan perjalanan, dalam hal tagihan tidak dirinci antara tagihan paket penyelenggaraan perjalanan ibadah keagamaan dan tagihan paket penyelenggaraan perjalanan ke tempat lain," bunyi Pasal 3 huruf d angka 2 PMK 71/2022, dikutip Jumat (8/4/2022).

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Dengan demikian, berdasarkan PMK tersebut, tarif PPN atas perjalanan umrah dan perjalanan ke tempat lain yang tak diperinci oleh biro perjalanan adalah sebesar 0,55% dari harga jual keseluruhan paket perjalanan.

Bila biro perjalanan mampu memerinci tagihan paket perjalanan ibadah dan paket penyelenggaraan ke tempat lain maka tarif PPN yang dikenakan menjadi sebesar 1,1% dari harga jual paket perjalanan ke tempat lain saja. Paket perjalanan ibadah tetap bebas dari PPN.

Diperinci pada Pasal 4 PMK 92/2020, jasa perjalanan ibadah keagamaan yang tidak kena PPN adalah jasa penyelenggaraan ibadah haji khusus serta umrah ke Makkah dan Madinah.

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Untuk peserta perjalanan yang beragama Kristen, PPN tidak dikenakan atas jasa perjalanan ibadah ke Yerusalem dan Sinai. Bagi peserta perjalanan beragama Katolik, tidak ada PPN yang dikenakan atas jasa perjalanan ibadah ke Vatikan dan Lourdes.

Untuk peserta perjalanan ibadah yang beragama Hindu, PPN tidak dikenakan atas jasa perjalanan ibadah ke Uttar Pradesh dan juga Haryana. Bagi peserta perjalanan yang beragama Buddha, PPN tidak dikenakan atas perjalanan ke Bodh Gaya dan Bangkok.

Terakhir, peserta perjalanan ibadah yang beragama Khonghucu tak dikenai PPN atas perjalanan ibadah ke Qufu. (rig)

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pmk 71/2022, perjalanan ibadah, umrah, PPN, UU HPP, tarif PPN, pajak, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Meizaldi Reza

Jum'at, 08 April 2022 | 18:54 WIB
ibadah saja dikenakan pajak sakit
1

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:30 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Sederet Fungsi Surat Pemberitahuan (SPT)

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 10:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Terima LHP dari BPK, Jokowi Kembali Soroti Perizinan yang Masih Rumit

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya