Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Setoran Bea Cukai Lampaui Target, Sri Mulyani: Rebound-nya Luar Biasa

A+
A-
2
A+
A-
2
Setoran Bea Cukai Lampaui Target, Sri Mulyani: Rebound-nya Luar Biasa

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (3/1/2022).

JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Keuangan mencatat realisasi penerimaan bea dan cukai sepanjang 2021 mencapai Rp269,0 triliun, tumbuh 26% dibandingkan dengan realisasi penerimaan bea dan cukai pada 2020.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan realisasi tersebut setara dengan 125% dari target Rp215,0 triliun. Menurutnya, penerimaan kepabeanan dan cukai telah menunjukkan pemulihan yang tinggi dibandingkan dengan tahun lalu.

"Ini cerita yang resilience dan positif. Kita lihat tahun lalu di tengah-tengah pandemi, kita relatif steady di Rp213 triliun dan tahun ini rebound-nya luar biasa tinggi di Rp269 triliun atau 26,3%," katanya pada konferensi pers APBN Kita, Senin (3/1/2022).

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Sri Mulyani menuturkan kinerja penerimaan positif terjadi pada seluruh komponen kepabeanan dan cukai. Penerimaan cukai konsisten tumbuh sejak 2019. Membaiknya aktivitas ekspor dan impor 2021 juga berdampak positif pada kepabeanan.

Penerimaan cukai sepanjang 2021 mencapai Rp195 triliun atau tumbuh 11%. Realisasi tersebut setara 109% dari target Rp180 triliun. Pertumbuhan cukai ditopang penyesuaian tarif dan pengawasan yang efektif. Pembukaan daerah tujuan wisata juga turut meningkatkan penerimaan cukai.

Untuk bea masuk, realisasi penerimaan yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp38,9 triliun atau naik 20%. Pertumbuhan tersebut dipengaruhi tren kinerja impor nasional yang terus meningkat. Realisasi tersebut juga setara dengan 117% dari target Rp33,17 triliun.

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Untuk bea keluar, realisasi penerimaannya mencapai Rp34,6 triliun, tumbuh 708%. Realisasi tersebut setara dengan 1.934% dari target Rp1,79 triliun. Moncernya penerimaan bea keluar dikarenakan adanya kenaikan volume ekspor dan harga komoditas tembaga dan produk kelapa sawit.

"Itu bukannya tumbuh, tetapi melonjak atau meloncat dari Rp4,3 triliun [pada 2020] ke Rp34,6 triliun," ujar Sri Mulyani. (rig)

Baca Juga: Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : menkeu sri mulyani, penerimaan bea cukai, apbn 2021, bea, cukai, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Sabtu, 06 Juli 2024 | 14:30 WIB
KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Luhut: Bea Masuk Tindakan Pengamanan Tidak Hanya Menyasar Barang China

Sabtu, 06 Juli 2024 | 14:00 WIB
LAYANAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Libur Sekolah, Orang Tua Perlu Waspadai Penipuan Berkedok Bea Cukai

Sabtu, 06 Juli 2024 | 13:30 WIB
KEBIJAKAN PERDAGANGAN

Kadin Minta Pemerintah Kaji Seluruh HS Code Sebelum Naikkan Bea Masuk

Sabtu, 06 Juli 2024 | 10:00 WIB
FILIPINA

Pengesahan RUU PPN PMSE Jadi Prioritas Parlemen Filipina

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya