Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Bahas Transparansi Pajak, Pertemuan Kedua Asia Initiative Digelar

A+
A-
2
A+
A-
2
Bahas Transparansi Pajak, Pertemuan Kedua Asia Initiative Digelar

Informasi yang diunggah DJP melalui Twitter.

JAKARTA, DDTCNews – Ditjen Pajak (DJP) menyelenggarakan pertemuan kedua Asia Initiative.

Acara digelar di Bali pada 31 Agustus 2022 sampai dengan 2 September 2022. Acara ini dihadiri perwakilan dari 14 negara anggota Global Forum dan 5 organisasi internasional, baik secara tatap muka maupun daring.

“Acara ini merupakan agenda high-level meeting dalam rangka membahas prioritas regional Asia di bidang transparansi perpajakan dan exchange of information,” tulis DJP dalam unggahannya di Twitter, Rabu (31/8/2022).

Baca Juga: Incar Data-Data Restoran dan Tempat Hiburan, Petugas Pajak Lakukan Ini

DJP mengatakan acara ini memiliki beberapa tujuan. Pertama, menindaklanjuti First Asia Initiative Meeting dan Asia Initiative Ministerial Meeting and Signing Ceremony. Seperti diketahui, pada 14 Juli 2022, 11 negara menandatangani Deklarasi Bali.

Kesebelas negara yang dimaksud adalah Brunei Darussalam, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Macau, Malaysia, Maladewa, Singapura, dan Thailand. Negara-negara yang tergabung dalam Asia Initiative telah berkomitmen untuk memperkuat pertukaran informasi perpajakan.

Kedua, membahas area kerja yang akan menjadi fokus dan prioritas Asia Initiative. Ketiga, mendiskusikan dan berbagi praktik terbaik mengenai implementasi pertukaran informasi keuangan yang efektif.

Baca Juga: Tingkatkan Kontribusi WP Kaya, Perlu Solusi Administrasi dan Kebijakan

Keempat, mendiskusikan pengalaman penerapan program voluntary disclosure program dengan dukungan exchange of information. Kelima, membahas upaya membangun kerangka beneficial ownership yang efektif.

Keenam, mempromosikan penggunaan exchange of information yang efektif pada administrasi perpajakan di Asia.

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam jangka pendek, transparansi pajak yang difasilitasi Asia Initiative memiliki peran penting dalam mengoptimalkan penerimaan dalam negeri (domestic resource mobilization/DRM).

Baca Juga: Daftar Yurisdiksi Tukar Informasi Keuangan Otomatis Diperbarui DJP

Secara jangka panjang, Asia Initiative akan berperan dalam upaya perang melawang penghindaran pajak, pengelakan pajak, dan praktik-praktik perpajakan yang tak dibenarkan (unacceptable tax practices). (kaw)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Asia Initiative, transparansi pajak, pertukaran informasi, EOI, AEOI

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Kamis, 29 Desember 2022 | 13:40 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Dalam Angka: Indonesia di Tengah Lanskap Pajak Internasional

Selasa, 27 Desember 2022 | 13:21 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Coretax Mungkinkan Ditjen Pajak untuk Tambah AR dan Pemeriksa

Sabtu, 17 Desember 2022 | 13:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

DJP Sampaikan Progres Pembaruan Coretax System, Kini Mulai Diuji

Kamis, 15 Desember 2022 | 15:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

World Bank Ungkap Banyak Instansi yang Belum Mau Berikan Data ke DJP

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya