Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan, Pemprov Sudah Kumpulkan Rp57 Miliar

A+
A-
0
A+
A-
0
Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan, Pemprov Sudah Kumpulkan Rp57 Miliar

Ilustrasi.

PEKANBARU, DDTCNews - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau mencatat tambahan penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) yang dihimpun sejak diberlakukannya pemutihan mencapai Rp57,09 miliar.

Kepala Bidang Pajak Bapenda Riau M. Sayoga mengatakan total sanksi administrasi denda yang tidak dikenakan atas wajib pajak yang mengikuti pemutihan PKB mencapai Rp10,91 miliar.

"Masyarakat yang memanfaatkan program pemutihan denda pajak saat ini mulai banyak, terbukti dengan perolehan pendapatan daerah senilai lebih dari Rp57 miliar," katanya, dikutip pada Minggu (19/2/2023).

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Secara lebih terperinci, terdapat 2.776 unit kendaraan roda 4 jenis minibus yang telah melunasi pajak kendaraan. Sementara itu, nilai sanksi denda yang tidak dikenakan atas pembayaran PKB tersebut mencapai Rp4,31 miliar.

Lalu, terdapat 12.209 unit kendaraan roda 2 yang PKB-nya telah dilunasi oleh pemilik kendaraan di tengah program pemutihan ini. Total sanksi denda yang tidak dikenakan atas kendaraan roda tersebut mencapai Rp2,04 miliar.

Sayoga mengimbau wajib pajak untuk melunasi tunggakan PKB sesegera mungkin guna menghindari antrean di akhir periode pemutihan. Adapun program pemutihan digelar oleh Pemprov Riau hingga 31 Mei 2023.

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

"Bagi yang masyarakat yang pajak kendaraan bermotornya menunggak, silakan manfaatkan program ini. Masih ada waktu sampai 31 Mei mendatang," tuturnya seperti dilansir halloriau.com.

Sebagai informasi, pemutihan PKB merupakan salah satu kebijakan yang dikeluarkan Pemprov Riau dalam Program 7 Berkah Pajak Daerah Riau guna membantu masyarakat melunasi tunggakan PKB menjelang penerapan kebijakan penghapusan data registrasi kendaraan bermotor.

Selain pemutihan atas sanksi denda PKB, terdapat insentif berupa pemutihan denda sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas jalan (SWDKLLJ), pembebasan pokok dan denda BBNKB II, dan pembebasan BBNKB mutasi masuk dan kendaraan lelang.

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Pemprov juga memberikan fasilitas pembebasan tunggakan pokok PKB yang melebihi 3 tahun pajak, diskon PKB sebesar 50% selama 3 tahun bagi pelaku usaha yang melakukan mutasi masuk, serta penghapusan tarif PKB progresif.

Selain itu, pemprov juga memberikan fasilitas pengurangan denda keterlambatan dari 25% menjadi 2% setelah pemutihan selesai digelar. (rig)

Baca Juga: Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : provinsi riau, pajak, pajak kendaraan, pemutihan pajak, pendapatan asli daerah

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 08:07 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Di Balik Bertahapnya Integrasi NIK-NPWP, Pertimbangan Kesiapan Sistem

Minggu, 07 Juli 2024 | 17:00 WIB
KPP PRATAMA CURUP

Kegiatan Membangun Sendiri Dilakukan Bertahap, Begini Aturan PPN-nya

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya