Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Pacu Industri Gim, Negara Ini Beri Insentif Sampai Rp 1,74 Triliun

A+
A-
0
A+
A-
0
Pacu Industri Gim, Negara Ini Beri Insentif Sampai Rp 1,74 Triliun

Ilustrasi.

WELLINGTON, DDTCNews - Pemerintah Selandia Baru berencana menyiapkan insentif pajak yang khusus diberikan kepada industri permainan atau gim.

Menteri Ekonomi Digital dan Komunikasi Ginny Andersen menyebut pemerintah ingin memberikan perhatian yang lebih besar untuk industri gim dalam APBN 2023/2024. Menurutnya, industri gim termasuk sektor yang dapat berkontribusi besar terhadap perekonomian Selandia Baru.

"Kami melihat Jerman, Korea Selatan, Jepang, dan Singapura melakukan investasi yang baik untuk masa depan ekonomi seperti dalam sains, keterampilan, dan infrastruktur," katanya, dikutip pada Jumat (19/5/2023).

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Andersen menuturkan industri gim tergolong sektor yang memiliki emisi rendah dan upah tinggi. Kebijakan ini juga sejalan dengan masukan para pelaku industri, terutama setelah Australia juga memberikan dukungan serupa.

Pemerintah akan memberikan potongan pajak 20% untuk pengembangan gim yang memenuhi ambang pengeluaran minimum NZ$250.000 atau sekitar Rp2,33 miliar setahun. Potongan pajak yang diberikan dapat mencapai total NZ$3 juta atau Rp28 miliar per tahun per studio.

Dia menjelaskan sektor gim memiliki kontribusi sebesar NZ$7 miliar terhadap produk domestik bruto (PDB) Selandia Baru pada 2021. Data tersebut juga menunjukkan industri gim telah tumbuh 2 kali lipat tingkat sejak 2016.

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Selain itu, lanjut Andersen, pemerintah akan menyuntik dana NZ$27 juta untuk program keterampilan digital untuk membantu menumbuhkan tenaga kerja di sektor teknologi. Harapannya, sektor teknologi digital, termasuk gim, akan lebih mudah memperoleh tenaga kerja yang berkualitas.

"[Program] Ini akan terintegrasi dengan program pembelajaran sekolah," ujarnya seperti dilansir interest.co.nz.

Andersen menambahkan pagu yang disiapkan untuk insentif pajak pada industri gim senilai NZ$160 juta dalam periode 4 tahun. Sementara itu, pemerintah mengalokasikan NZ$27 juta selama 4 tahun untuk program keterampilan digital. (rig)

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : selandia baru, industri gim, insentif pajak, pajak, pajak internasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:30 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Sederet Fungsi Surat Pemberitahuan (SPT)

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 08:07 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Di Balik Bertahapnya Integrasi NIK-NPWP, Pertimbangan Kesiapan Sistem

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya