Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Realisasi Setoran Pajak Daerah Tembus Target, Ternyata Ini Penopangnya

A+
A-
0
A+
A-
0
Realisasi Setoran Pajak Daerah Tembus Target, Ternyata Ini Penopangnya

Ilustrasi.

TANJUNG SELOR, DDTCNews – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalimantan Utara mencatat realisasi penerimaan pajak daerah sampai dengan September 2022 telah menembus target yang ditetapkan dalam APBD.

Kepala Bapenda Kaltara Tommy mengatakan realisasi penerimaan pajak daerah sudah Rp413,3 miliar atau 100,47% dari target murni Rp411,3 miliar. Menurutnya, setoran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) menjadi kontributor terbesar penerimaan pajak daerah.

"Walaupun [berdasarkan jenis pajak] belum tercapai seluruhnya, tetapi pendapatan pajak daerah kami secara umum sudah tercapai 100%," katanya, dikutip pada Jumat (7/10/2022).

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Tommy menuturkan realisasi penerimaan pajak daerah tersebut dihimpun dari 5 jenis pajak daerah antara lain pajak kendaraan bermotor (PKB), bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB), PBBKB, pajak air permukaan, dan pajak rokok.

Dari kelima jenis pajak tersebut, realisasi PBBKB menjadi yang terbesar sekaligus satu-satunya yang sudah melampaui target. Nominalnya mencapai Rp235,3 miliar atau setara dengan 128,6% dari target Rp183 miliar.

Kemudian, realisasi setoran PKB mencapai Rp60,09 miliar atau 66,77% dari target Rp90 miliar, dan setoran BBNKB mencapai Rp79,21 miliar atau 85,17% dari target Rp93 miliar.

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Sementara itu, realisasi penerimaan pajak air permukaan mencapai Rp2,38 miliar atau 72,37% dari target Rp3,3 miliar dan setoran pajak rokok sejumlah Rp36,2 miliar atau 86,19% dari target Rp42,08 miliar.

Tommy menegaskan pemprov akan terus berupaya mengoptimalkan penerimaan pajak daerah dalam waktu yang tersisa 3 bulan. Dia meyakini kelima jenis pajak daerah tersebut dapat mencapai target yang ditetapkan.

Dia menjelaskan Bapenda telah menyiapkan sejumlah strategi optimalisasi pajak daerah, termasuk melalui rekonsiliasi dengan seluruh UPT kabupaten/kota di Kaltara. Menurutnya, kabupaten dan kota memiliki peranan penting untuk mencapai target penerimaan pajak daerah.

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

"Lewat rekonsiliasi ini, bersama akan kita bahas menyangkut realisasi, kendala yang dihadapi, dan strategi yang akan dilakukan ke depannya," ujarnya.

Pemprov Kaltara sebelumnya juga sempat memberikan insentif pajak berupa pembebasan bea balik nama kendaraan bermotor penyerahan kedua (BBNKB II) sebagai salah satu strategi mengoptimalkan pajak kendaraan bermotor.

Insentif tersebut diadakan pada 1 April hingga 30 September 2022 guna mendorong kendaraan dari luar Kaltara menjadi objek pajak kendaraan bermotor di provinsi tersebut. (rig)

Baca Juga: Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : provinsi kalimantan utara, pajak, pajak daerah, setoran pajak, pajak bahan bakar

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 08:07 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Di Balik Bertahapnya Integrasi NIK-NPWP, Pertimbangan Kesiapan Sistem

Minggu, 07 Juli 2024 | 17:00 WIB
KPP PRATAMA CURUP

Kegiatan Membangun Sendiri Dilakukan Bertahap, Begini Aturan PPN-nya

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya