Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Waduh, PMI Manufaktur Indonesia Makin Merosot

A+
A-
0
A+
A-
0
Waduh, PMI Manufaktur Indonesia Makin Merosot

Perkembangan Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur Indonesia. 

JAKARTA, DDTCNews - Pemberlakuan PPKM darurat dan PPKM level 4 sepanjang Juli 2021 memberikan dampak secara langsung terhadap kinerja sektor manufaktur.

Berdasarkan pada laporan terbaru IHS Markit, Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada Juli 2021 tercatat merosot menjadi 40,1. Pada bulan sebelumnya, PMI Manufaktur Indonesia masih berada pada level 53,5.

"Data bulan Juli menunjukkan kontraksi pertama pada sektor manufaktur Indonesia dalam 9 bulan dengan tingkat penurunan tercepat sejak Juni 2020," tulis IHS Markit dalam laporannya, dikutip pada Senin (2/8/2021).

Baca Juga: Manufaktur Terus Ekspansi, Menperin: Setoran Pajaknya Juga Tinggi

Economic Associate Director IHS Markit Jingyi Pan mengatakan gelombang kedua pandemi Covid-19 di Indonesia memberikan hantaman yang keras dan cepat kepada sektor manufaktur. Secara langsung, sektor manufaktur mengalami penurunan permintaan baru dan output.

Selain dari sisi permintaan dan output, sektor manufaktur juga mengalami kendala terkait dengan logistik dan tekanan harga. Berdasarkan pada catatan IHS Markit, waktu pengiriman barang dari pemasok tercatat makin memburuk. Selain itu, ada peningkatan biaya input dan output.

"Tingkat inflasi harga input merupakan yang tercepat sejak bulan Februari 2014. Hal ini menyebabkan perusahaan meneruskan sebagian beban biaya kepada klien," tulis IHS Markit.

Baca Juga: Setoran Pajak Industri Manufaktur Melambat, Ini Kata Sri Mulyani

Ketidakpastian yang meningkat pada Juli 2021 juga mendorong sektor manufaktur melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawannya. Menurut IHS Markit, laju PHK pada Juli 2021 merupakan yang tercepat sejak Juni 2020.

Seperti diketahui, sektor manufaktur sesungguhnya mencatatkan kinerja positif sepanjang semester I/2021. Sepanjang periode tersebut, posisi PMI Manufaktur Indonesia selalu berada di atas 50 setiap bulannya.

Kinerja positif sektor manufaktur ini juga tercermin pada penerimaan pajak. Sepanjang semester I/2021, setoran pajak sektor manufaktur tercatat bertumbuh hingga 5,7%, lebih baik dibandingkan dengan semester I/2020 dengan kontraksi setoran pajak hingga -12,5%. (kaw)

Baca Juga: Dorong Konsumsi, Jokowi Minta Izin Acara Olahraga dan Seni Dipermudah

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : PMI Manufaktur, industri manufaktur, PPKM, PPKM darurat, PPKM level 4

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 01 Maret 2022 | 16:20 WIB
PMI MANUFAKTUR

PMI Manufaktur Menurun, Kepala BKF: Masih di Zona Ekspansif

Senin, 07 Februari 2022 | 13:21 WIB
PENANGANAN COVID-19

Pengumuman! Pemerintah Naikkan Level PPKM DKI Jakarta ke Level 3

Senin, 17 Januari 2022 | 09:35 WIB
PENANGANAN COVID-19

PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang, Puncak Omicron Diprediksi Februari

Senin, 10 Januari 2022 | 16:23 WIB
SE-018/PP/2021

SE Baru, Begini Persidangan Pengadilan Pajak Saat PPKM Level 1-4

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya