Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Berisiko Merusak Negosiasi, Kanada Diminta Batalkan Pajak Digital 3%

A+
A-
0
A+
A-
0
Berisiko Merusak Negosiasi, Kanada Diminta Batalkan Pajak Digital 3%

Ilustrasi.

OTTAWA, DDTCNews – Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (AS) meminta Pemerintah Kanada untuk tidak menerapkan pengenaan pajak layanan digital sebesar 3%.

Kantor Perwakilan Dagang AS mengatakan keputusan Pemerintah Kanada untuk menerapkan pajak layanan digital kurang tepat. Mereka menilai Kanada seharusnya lebih berfokus dalam pelaksanaan rencana multilateral OECD.

“Alih-alih mengejar tindakan sepihak yang berisiko merusak negosiasi yang sedang berlangsung. Ada baiknya Kanada fokus untuk terlibat secara konstruktif dalam negosiasi OECD multilateral,” kata Kantor Perwakilan Dagang AS, Kamis (24/2/2022).

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Seperti dilansir diginomica.com, Kanada berencana memungut pajak sebesar 3% atas pendapatan tertentu yang diperoleh oleh bisnis digital besar, terutama bisnis yang bergantung pada keterlibatan data dan kontribusi konten dari pengguna Kanada.

Kanada bukanlah satu-satunya negara yang menerapkan kebijakan semacam itu. Negara-negara lainnya seperti Inggris dan Australia juga telah membuat pengumuman serupa terkait dengan pemajakan atas layanan digital.

Namun, Inggris menyebut akan menghapus pajak layanan digitalnya setelah pendekatan multilateral OECD diterapkan. Adapun AS juga sempat menentang kebijakan tersebut karena akan menargetkan perusahaan teknologi terbesar dari negara tersebut.

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

AS telah menyetujui sistem perantara OECD internasional yang akan diterapkan pada 2023. Untuk itu, AS meminta Kanada untuk meninggalkan rencananya dan menggandakan komitmennya untuk mengimplementasikan kesepakatan OECD.

Untuk diketahui, kesepakatan OECD yang dimaksud adalah proposal dua pilar yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan pajak global. Harapannya, perusahaan digital multinasional dapat membayar bagian pemajakan mereka secara adil. (vallen/rig)

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : amerika serikat, kanada, pajak, pajak digital, pajak internasional, OECD

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:30 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Sederet Fungsi Surat Pemberitahuan (SPT)

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 08:07 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Di Balik Bertahapnya Integrasi NIK-NPWP, Pertimbangan Kesiapan Sistem

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya