Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Dengar Kritik dan Masukan WP, Kanwil DJP Jakarta Utara Adakan Dialog

A+
A-
3
A+
A-
3
Dengar Kritik dan Masukan WP, Kanwil DJP Jakarta Utara Adakan Dialog

Kepala Kanwil DJP Jakarta Edi Slamet Irianto.

JAKARTA, DDTCNews – Kanwil Ditjen Pajak (DJP) Jakarta Utara menggelar acara bertajuk Jakarta Utara Mendengar guna menampung masukan serta kritik dari para wajib pajak.

Kepala Kanwil DJP Jakarta Edi Slamet Irianto mengatakan dialog antara wajib pajak dan otoritas pajak sangatlah diperlukan untuk mendukung perbaikan pelayanan agar sesuai dengan harapan wajib pajak.

"Ini sengaja dirancang agar kami bisa berdialog, mendengar harapan dan keluhan dari wajib pajak. Harapannya, ke depan kita bisa memenuhi harapan wajib pajak," katanya, Kamis (29/12/2022).

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Edi berharap perbaikan pelayanan dapat berdampak terhadap kepatuhan dan mendorong wajib pajak untuk membayar pajak dengan jumlah yang benar.

Dia juga menambahkan wajib pajak yang patuh dalam menunaikan kewajibannya akan mendapatkan perlakuan khusus dari Kanwil DJP Jakarta Utara. Sejak Juli 2022, seluruh KPP di Kanwil DJP Jakarta Utara telah menerapkan pelayanan berbasis kepatuhan.

"Kami concern terhadap wajib pajak patuh. Mereka harus mendapat perhatian prioritas dari kami untuk dilayani karena mereka berusaha memperhatikan negara. Jadi, kami memberikan perhatian lebih kepada mereka," ujar Edi.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

Dia juga menegaskan bahwa Kanwil DJP Jakarta Utara terus berupaya meringankan beban wajib pajak melalui program pengurangan dan pembebasan sanksi administrasi perpajakan.

"Kami ingin membantu wajib pajak agar tetap berkegiatan ekonomi, tetapi hak-hak negaranya juga harus dipenuhi," tuturnya.

Sebagai informasi, peserta yang hadir terdiri atas wajib pajak, perwakilan asosiasi pengusaha, Ikatan Konsultan Pajak Indonesia IKPI, tax center, dan lainnya. Turut hadir pula Founder DDTC Darussalam dalam acara dialog yang digelar di Grand Mercure Kemayoran tersebut. (rig)

Baca Juga: APBN Defisit Rp77,3 Triliun pada Semester I/2024, Ini Kata Sri Mulyani

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : kanwil djp jakarta utara, dialog, wajib pajak, otoritas pajak, masukan, kritik, djp, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Dian Rachmawati

Kamis, 29 Desember 2022 | 21:09 WIB
kanwil djp jakarta apa memiliki program pengurangan sanksi administrasi seperti knwil jawa timur..kan habis sp2dk terbitlah stp
1

ARTIKEL TERKAIT

Sabtu, 06 Juli 2024 | 10:00 WIB
FILIPINA

Pengesahan RUU PPN PMSE Jadi Prioritas Parlemen Filipina

Jum'at, 05 Juli 2024 | 20:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Pusat Siapkan Rp4 Triliun bagi Pemda yang Atasi Isu-Isu Ini

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Keliru Cantumkan NPWP, Solusinya Bukan Bikin Faktur Pajak Pengganti

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya