Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

DPR Bakal Bentuk Panja Perpajakan, Apa Fungsinya?

A+
A-
1
A+
A-
1
DPR Bakal Bentuk Panja Perpajakan, Apa Fungsinya?

UPAYA pemerintah untuk mengejar penerimaan pajak tahun ini senilai Rp1.229,6 triliun, atau naik 14,9% dari realisasi pajak tahun lalu tidaklah mudah mengingat berbagai sejumlah tantangan yang akan dihadapi.

Anggota Komisi XI DPR Andreas Eddy Susetyo mengidentifikasi beberapa tantangan yang dihadapi oleh pemerintah dalam upaya mencapai target penerimaan pajak di tahun ini di antaranya seperti sektor usaha yang tengah kesulitan arus kas.

“Selain target penerimaan pajak yang lebih besar dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nominal, tantangan lain yang dihadapi adalah sektor usaha yang masih banyak mengalami kesulitan arus kas,” katanya.

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Andreas menilai DPR memiliki peran penting dalam mengawal dan mengawasi kinerja otoritas pajak, termasuk di antaranya mengevaluasi insentif pajak yang digulirkan pemerintah. DPR bahkan berencana untuk membuat panitia kerja (Panja) perpajakan.

“Panja Perpajakan akan berfungsi untuk mengawasi beberapa aspek dalam pelaksanaan perpajakan antara lain perencanaan target, strategi peningkatan penerimaan dan perluasan basis pajak, serta penegakkan hukum yang berkeadilan,” tuturnya.

Andreas berharap Panja tersebut dapat menjadi awal penciptaan sebuah unit khusus perpajakan yang dinaungi oleh DPR, sebagaimana terdapat di AS. Kelembagaan tersebut merupakan wujud dari penerapan fungsi check and balances di bidang pajak oleh parlemen terhadap masyarakat.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

Ingin tahu isi obrolan lengkapnya? Yuk simak DDTC PodTax melalui Youtube atau Spotify! (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : podtax, Andreas Eddy Susetyo, Komisi XI DPR, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama

Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Nama Pengurus Tak Masuk Akta Pendirian, Boleh Tanda Tangan SPT Badan?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 12:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Sistem INSW, Interaksi Pelaku Usaha dan Petugas Jadi Sederhana

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya