Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Harga Minyak Melonjak, Pemprov Ini Setop Pungut Pajak BBM

A+
A-
0
A+
A-
0
Harga Minyak Melonjak, Pemprov Ini Setop Pungut Pajak BBM

Ilustrasi.

EDMONTON, DDTCNews – Pemprov Alberta, Kanada memutuskan menghentikan pemungutan pajak atas bahan bakar minyak (BBM) mulai 1 April 2022 guna meringankan beban masyarakat di tengah melambungnya harga komoditas dalam beberapa pekan terakhir.

Gubernur Alberta Jason Kenney mengatakan penghentian pemungutan pajak atas BBM diberlakukan atas pembelian bensin dan juga solar. Tanpa adanya insentif ini, tarif pajak atas BBM yang dikenakan oleh Alberta adalah sebesar 13% per liter.

"Keringanan pajak ini merupakan respons atas meroketnya harga BBM. Fasilitas ini memberikan keringanan bagi warga Alberta di tengah melonjaknya harga-harga," katanya seperti dilansir cbc.ca, dikutip pada Rabu (9/3/2022).

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Kenney menjelaskan pajak atas BBM tidak akan dipungut pemprov sepanjang harga minyak mentah WTI masih di atas US$90 per barel. Pajak akan kembali dipungut bila harga minyak mentah WTI sudah turun ke level lebih rendah dari US$80 per barel.

Pemprov Alberta akan terus mengevaluasi kebijakan tersebut secara rutin setiap kuartal. Apabila harga minyak mentah sudah kembali normal maka pemerintah akan kembali memungut pajak BBM secara bertahap.

Saat ini, pemerintah menjamin pajak BBM tidak akan dipungut hingga 1 Juli 2022. Bila keringanan ini diberikan hingga akhir tahun, nilai pajak BBM yang tidak dipungut diperkirakan mencapai CA$1,3 miliar.

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Seperti diketahui, harga minyak mentah dan berbagai komoditas mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir akibat invasi Rusia terhadap Ukraina dan memanasnya geopolitik antara Rusia dan Barat.

Pada hari Selasa (8/3/2022), harga minyak WTI kontrak April 2022 sudah mencapai US$120,93 per barel atau meningkat 16,94% dalam sepekan. (rig)

Baca Juga: Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : kanada, pajak, pajak internasional, harga minyak, pajak BBM, keringanan pajak

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Senin, 08 Juli 2024 | 11:30 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Sederet Fungsi Surat Pemberitahuan (SPT)

Senin, 08 Juli 2024 | 11:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PT Perorangan Bisa Manfaatkan PPh Final 0,5 Persen selama 4 Tahun

Senin, 08 Juli 2024 | 08:07 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Di Balik Bertahapnya Integrasi NIK-NPWP, Pertimbangan Kesiapan Sistem

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya