Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Lelang SUN Perdana 2022, Penawaran yang Masuk Capai Rp77,58 Triliun

A+
A-
0
A+
A-
0
Lelang SUN Perdana 2022, Penawaran yang Masuk Capai Rp77,58 Triliun

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko (DJPPR) Kemenkeu telah melakukan lelang perdana Surat Utang Negara (SUN) pada 2022 dengan penawaran yang masuk (incoming bids) mencapai Rp77,58 triliun.

Direktur Surat Utang Negara DJPPR Deni Ridwan mengatakan angka penawaran tersebut melampaui target penerbitan senilai Rp25 triliun, sehingga bid to cover ratio-nya sebesar 3,1 kali. Menurutnya, minat investor yang besar pada lelang SUN dikarenakan kinerja APBN 2021 yang positif.

"Relatif tingginya incoming bids ini tidak lepas dari kinerja APBN tahun 2021 yang positif, terutama dari sisi penerimaan. Hal ini menjadi sinyal kuat optimisme berlanjutnya pemulihan ekonomi di tahun 2022," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip pada Rabu (5/1/2022).

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Deni menuturkan pemerintah pada lelang perdana tersebut juga menerbitkan seri benchmark baru tenor 15 tahun FR0093. Seri tersebut turut mendapatkan penawaran terbesar, yaitu Rp26,8 triliun atau 34,5% dari total penawaran yang masuk.

Imbal hasil penawaran FR0093 berkisar antara 6,35% dan 7,00%. Dari seri tersebut, pemerintah mendapat Rp6,3 triliun dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield/WAY) 6,46% serta yield tertinggi 6,50%. Yield yang ditetapkan untuk seri FR0093 sebesar 6,375%.

Selain FR0093, investor juga berminat pada SUN benchmark 10 tahun FR0091. Penawaran yang masuk untuk FR0091 mencapai Rp11,58 triliun atau 14,93 % dari total incoming bids.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

Deni menyebut partisipasi investor asing pada lelang tersebut mencapai Rp9,9 triliun atau 12,77% dari total bids, dan total yang dimenangkan senilai Rp1,7 triliun.

Namun, ia menilai WAY pada lelang SUN kali ini secara umum lebih rendah apabila dibandingkan dengan level pasar pada penutupan hari sebelumnya. Penurunan terbesar terdapat pada tenor 5 tahun yang mencapai 4 bps.

"Dengan mempertimbangkan yield SBN yang wajar di pasar sekunder serta rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2022, pemerintah memutuskan untuk memenangkan permintaan senilai Rp25 triliun," ujarnya. (rig)

Baca Juga: APBN Defisit Rp77,3 Triliun pada Semester I/2024, Ini Kata Sri Mulyani

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : lelang SUN, surat utang negara, SUN, APBN 2022, pembiayaan, Kemenkeu, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama

Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Nama Pengurus Tak Masuk Akta Pendirian, Boleh Tanda Tangan SPT Badan?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 12:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Sistem INSW, Interaksi Pelaku Usaha dan Petugas Jadi Sederhana

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya