Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Pembangunan Dua KEK Baru Disetujui, Airlangga: Tinggal Tunggu PP

A+
A-
1
A+
A-
1
Pembangunan Dua KEK Baru Disetujui, Airlangga: Tinggal Tunggu PP

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) mengikuti rapat kerja bersama Badan Anggaran DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp.
 

JAKARTA, DDTCNews—Sidang Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menyetujui pembentukan dua KEK baru di Batam yaitu KEK Nongsa Digital Park (NDP) dan KEK Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) Batam Aero Technic (BAT).

Pembentukan kedua KEK tersebut sudah disetujui Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pada 10 Juli. Setelah itu, dilanjutkan dengan rekomendasi kepada presiden untuk menetapkan kedua KEK tersebut melalui peraturan pemerintah (PP).

"Setelah KEK ditetapkan maka akan diberikan waktu paling lama 3 tahun sampai KEK siap beroperasi dan dilakukan evaluasi pembangunan setiap tahunnya," kata Airlangga, dikutip Selasa (14/7/2020).

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Sementara itu, Sekretaris Dewan Nasional KEK Enoh Suharto Pranoto mengatakan KEK NDP memiliki luas lahan 166,45 hektare dengan investasi Rp16 triliun. Nanti, tenaga kerja yang terserap dari pembangunan KEK tersebut mencapai 16.500 orang.

KEK NDP diprediksi bisa menghemat devisa negara dari bisnis digital sebesar Rp20 triliun hingga Rp30 triliun setiap tahun. KEK NDP diarahkan untuk fokus pada pengembangan industri data center dan pendidikan internasional.

Tak hanya itu, KEK NDP juga memungkinkan terjadinya transfer teknologi pada bidang teknologi informasi (TI) sehingga bisa dimanfaatkan pengusaha sebagai pusat pengembangan SDM di bidang TI.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

“[Usaha di sana] dapat memaksimalkan koneksi internet internasional karena di sana terdapat 7 kabel fiber optic bawah laut berjarak 2-3 km dari KEK NDP yang dapat dimaksimalkan untuk pengembangan data center dan industri animasi,” kata Enoh.

Sementara itu, KEK MRO BAT memiliki luas lahan 30 hektare dengan kegiatan utama industri MRO. Investasi yang digelontorkan mencapai Rp6,2 triliun hingga 2030 mendatang. Tenaga kerja yang terserap dari KEK ini bakal mencapai 9.976 orang.

KEK MRO BAT diprediksi bisa menghemat 65% hingga 70% devisa dari kebutuhan MRO maskapai nasional yang setiap tahunnya mencapai Rp26 triliun per tahun yang terus mengalir ke luar negeri.

Baca Juga: APBN Defisit Rp77,3 Triliun pada Semester I/2024, Ini Kata Sri Mulyani

Dalam jangka menengah, KEK MRO BAT diharapkan mampu menangkap peluang pasar Asia Pasifik yang memiliki pasar hingga 12.000 unit pesawat dengan nilai bisnis mencapai US$100 miliar pada 2025. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : kawasan ekonomi khusus, batam, fasilitas pajak, menko perekonomian airlangga hartarto, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama

Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Nama Pengurus Tak Masuk Akta Pendirian, Boleh Tanda Tangan SPT Badan?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 12:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Sistem INSW, Interaksi Pelaku Usaha dan Petugas Jadi Sederhana

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya