Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Realisasi Setoran Bea Cukai 2017 Tembus 101,74%

A+
A-
0
A+
A-
0
Realisasi Setoran Bea Cukai 2017 Tembus 101,74%

JAKARTA, DDTCNews – Realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai sepanjang tahun 2017 mencapai Rp192,5 triliun atau 101,74% dari target Rp189,2 triliun yang dihitung per tanggal 12 Januari 2018. Capaian itu lebih tinggi dibanding tahun 2016 yang mencapai Rp179 triliun dari target Rp184 triliun.

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi mengatakan penerimaan itu sebetulnya semakin terdorong atas bertambahnya penerimaan senilai Rp0,2 triliun yang terkomposisi dari bea masuk dan bea keluar masing-masing Rp0,1 triliun dari penghitungan sebelumnya.

“Dalam 3 tahun terakhir, baru kali ini pencapaian kepabeanan dan cukai melebihi target APBNP. Realisasi tahun 2015 hanya sebesar 92,1% dan tahun 2016 hanya sekitar 97,3%,” paparnya di kementerian Keuangan Jakarta, Senin (15/1).

Baca Juga: Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Adapun Heru menjelaskan realisasi penerimaan cukai tahun 2017 terhitung per tanggal 12 Januari 2018 mencapai Rp153,3 triliun atau 100,1% dari target APBNP sebesar Rp153,2 triliun, dengan pertumbuhan mencapai 6,8%.

Realisasi bea masuk mencapai Rp35,1 triliun atau 105,4% dari target Rp33,3 triliun, dengan pertumbuhan mencapai 8%. Sementara realisasi bea keluar mencapai Rp4,1 triliun atau 153,6% dari target setara Rp2,7 triliun, dengan pertumbuhan mencapai 38,3%.

Heru mengatakan capaian itu dipengaruhi oleh peningkatan kinerja konsumsi domestik yang menunjukkan masih tingginya daya beli masyarakat, menguatnya kinerja ekspor dan impor, meningkatknya harga komoditas internasional dan meningkatnya Penertiban Importir Berisiko Tinggi (PIBT), serta Penertiban Cukai Berisiko Tinggi (PCBT).

Baca Juga: Pengaturan Tarif Cukai Rokok secara Multiyears Bakal Dilanjutkan

Kinerja ekspor nasional mampu tumbuh tinggi didorong oleh peningkatan permintaan negara mitra dagang utama dan harga komoditas global. Sedangkan dari segi kinerja impor, peningkatan pertumbuhan didorong oleh permintaan domestik yang masih cukup tinggi baik barang modal dan bahan baku, maupun barang konsumsi.

Berdasarkan capaian itu, pertumbuhan ekspor dan impor sepanjang tahun 2017 tercatat positif setelah beberapa tahun sebelumnya justru terjadi kontraksi pertumbuhan. Lebih jauh, kebijakan kepabeanan dan cukai juga mampu mendorong dan mendukung daya saing industri nasional.

“Apa lagi kami sudah menciptakan kemudahan berbisnis di Indonesia melalui sistem single billing atau single payment dalam pembayaran bea masuk dan PDRI (Pajak Dalam Rangka Impor), yang meningkatkan peringkat EoDB (Ease of Doing Business) di Indonesia dari tahun ke tahun,” pungkasnya. (Amu)

Baca Juga: Libur Sekolah, Orang Tua Perlu Waspadai Penipuan Berkedok Bea Cukai

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : bea cukai, penerimaan bea cukai, target bea cukai 2017

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 26 Juni 2024 | 17:30 WIB
BEA CUKAI PURWOKERTO

Truk Dikejar Petugas, Ternyata Angkut 2 Juta Rokok Tanpa Pita Cukai

Rabu, 26 Juni 2024 | 16:00 WIB
KEP-105/BC/2024

Ditjen Bea Cukai Terapkan Secara Penuh CEISA 4.0 Tahap ke-11

Senin, 24 Juni 2024 | 17:41 WIB
KEPABEANAN

Bawa 4 Barang Ini ke Luar Negeri, Lapor Bea Cukai

Kamis, 20 Juni 2024 | 09:30 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Bea Cukai Ungkap Manfaat AEO ke Ekonomi, Amankan Rantai Pasok Global

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya