Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Sebagian Anggaran Insentif Pajak Bakal Dipindah Jadi Bansos

A+
A-
2
A+
A-
2
Sebagian Anggaran Insentif Pajak Bakal Dipindah Jadi Bansos

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu. (tangkapan layar Youtube BKF Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah berencana merelokasi anggaran insentif pajak bagi dunia usaha menjadi bantuan sosial (bansos) sebagai stimulus pada masa pandemi virus Corona.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu mengatakan realisasi pemanfaatan insentif pajak hingga saat ini sangat kecil, bahkan belum mencapai 20%. Di sisi lain, ada program stimulus yang serapan anggarannya tinggi dan terbukti efektif meningkatkan daya beli masyarakat, seperti program bansos.

"[Realisasi] insentif usaha belum tinggi sehingga bisa direlokasi, terutama untuk perlindungan sosial," katanya melalui konferensi video, Jumat (25/9/2020).

Baca Juga: Mulai Hari Ini! Warga Kota Bekasi, Ada Diskon Pajak PBB-P2 hingga 10%

Febrio mengatakan realisasi insentif pajak cenderung kecil karena tidak banyak wajib pajak yang meminta meskipun telah menjangkau hampir semua sektor usaha. Menurutnya, pelaku usaha tidak memanfaatkan insentif karena memang tidak bisa bayar pajak tahun ini.

Insentif pajak tersebut meliputi PPh Pasal 21 ditanggung pemerintah (DTP), pembebasan PPh Pasal 22 Impor, potongan angsuran PPh Pasal 25 sebesar 50%, dan percepatan restitusi pajak pertambahan nilai (PPN).

Realisasi pemanfaatan insentif pajak hingga 17 September 2020 tercatat baru Rp22,23 triliun atau 18,43% dari yang ditargetkan pada APBN Rp120,61 triliun. Sementara itu, program bansos telah terealisasi Rp134,4 triliun atau 65% dari pagu Rp203,9 triliun.

Baca Juga: PMK Baru! Aturan Soal Pembebasan Bea Masuk untuk Impor Bibit dan Benih

Febrio menyebut hasil survei menunjukkan program bansos mampu menurunkan beban keluarga rumah tangga miskin. Sebanyak 60% menyatakan beban pengeluarannya menurun 25%, sementara 28% responden menyatakan beban pengeluarannya berkurang hingga 50%.

"Bisa dilihat bansos memang secara langsung mampu memengaruhi pengeluaran rumah tangga miskin," ujarnya.

Selain bansos, Febrio menilai relokasi anggaran juga dibutuhkan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah. Adapun hingga 17 September 2020, realisasi program dukungan UMKM tercatat Rp58,74 triliun atau 47% dari pagu Rp123,4 triliun. (kaw)

Baca Juga: Negara Ini Siapkan Kembali Insentif Pajak untuk Tenaga Ahli Asing

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : insentif, insentif pajak, bantuan sosial, bansos, bantuan langsung tunai, BLT

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Cikal Restu Syiffawidiyana

Jum'at, 25 September 2020 | 20:25 WIB
Relokasi anggaran insentif pajak menjadi bansos merupakan langkah yang baik. Mengingat permasalahan mengenai virus corona yang tidak juga selesai (malah terus bertambah) hal ini menjadi kabar baik di masyarakat. Tentu saja selama 7 bulan menghadapi virus corona, bansos menjadi salah satu andalan mas ... Baca lebih lanjut

Fahriza Khairinisa

Jum'at, 25 September 2020 | 15:35 WIB
Setuju sih semoga realisasinya lancar dan dana bansos dapat digunakan dengan optimal
1

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 25 Juni 2024 | 10:15 WIB
IBU KOTA NUSANTARA

Sudah Ada di DJP Online, Permohonan 3 Insentif Pajak IKN

Senin, 24 Juni 2024 | 18:00 WIB
PROVINSI JAWA TENGAH

Pemprov Siapkan 4 Insentif untuk WP di Jateng, Ada Diskon Pajak 50%

Senin, 24 Juni 2024 | 11:30 WIB
PROVINSI DKI JAKARTA

4 Golongan Wajib Pajak yang Bisa Ajukan Diskon PBB 100 Persen di DKI

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya