Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

195 Kabupaten/Kota Raih Penghargaan Inovasi, Ini Daftarnya

A+
A-
0
A+
A-
0
195 Kabupaten/Kota Raih Penghargaan Inovasi, Ini Daftarnya

Kantor Kementerian Dalam Negeri di Jakarta. (Foto: kemendagri.go.id)

JAKARTA, DDTCNews - Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kemendagri memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang melakukan inovasi pada tahun ini.

Kepala BPP Kemendagri Agus Fatoni mengatakan acara Innovative Government Award (IGA) merupakan bentuk apresiasi kepada pemda yang tidak berhenti melakukan berbagai perbaikan untuk meningkatkan pelayanan dan tata kelola pemerintahan di masa pandemi Covid-19.

"Pengukuran indeks inovasi daerah tahun 2020 merupakan apresiasi pemerintah terhadap semangat daya upaya serta keberhasilan pemda dalam melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan cara-cara inovatif," katanya di laman resmi Kemendagri, Jumat (18/12/2020).

Baca Juga: Nilai Jual Belum Ditetapkan, Pemprov Tak Bisa Pungut Pajak Alat Berat

Agus mengatakan pada tahun ini lebih banyak inovasi yang dilakukan pemda dibanding tahun lalu. Pada tahun ini daftar inovasi yang diserahkan seluruh pemda mencapai 14.897 inovasi. Sementara itu, pada 2018 pendaftaran inovasi yang disetor pemda hanya 8.014 inovasi.

Peningkatan antusiasme pemda dalam berinovasi mencapai 85% jika dibandingkan dengan capaian tahun lalu. Agus menyebut BPP Kemendagri melibatkan 15 juri untuk mengukur indeks inovasi daerah. Komponen juri tersebut terdiri dari unsur kementerian/lembaga, media, lembaga swasta.

Proses penilaian inovasi yang dilakukan pemda ini sudah dimulai dengan pendaftaran inovasi secara daring pada 14 Mei 2020. Melalui aplikasi tersebut juri melakukan penilaian untuk mengukur kadar inovasi yang dilakukan mampu meningkatkan pelayanan publik dan memperbaiki tata kelola organisasi pemerintah daerah.

Baca Juga: Kembangkan KTP Digital Jadi INA-Pass, Begini Penjelasan Kemendagri

"Aplikasi tersebut adalah aplikasi yang dibuat khusus dalam rangka penilaian indeks inovasi daerah dan dapat dilihat secara transparan oleh semua pihak," imbuhnya.

Adapun penghargaan inovasi diberikan untuk level pemerintahan kabupaten/kota. Pada level kabupaten apresiasi diberikan kepada Kabupaten Pati, Bantul, Tabanan, Serang, Ponorogo, Lampung Tengah, Blora, Indragiri Hilir, Banyuasin, Balangan, Ogan Ilir, Sambas, Solok, Kubu Raya dan Garut.

Kemudian Kabupaten Purworejo, Lebak, Mojokerto, Sanggau, Tanjung Jabung Timur, Madiun, Sijunjung, Boyolali, Merangin, Sukoharjo, Tanjung Jabung Barat, Rembang, Lampung Timur, Sragen, Jembrana, Belitung, Kebumen, Lampung Utara, Kuantan Singingi, dan Tulungagung.

Baca Juga: Kemendagri Minta Pemda Siapkan Skema Sinergi Pemungutan Opsen Pajak

Pada level pemerintah kota, penghargaan diberikan kepada Kota Mataram, Madiun, Batam, Solok, Banjarmasin, Prabumulih, Pare-Pare, Depok, Banda Aceh, Bandar Lampung, Bitung, Pangkal Pinang, Semarang, Metro, Bima, Sawahlunto, Cirebon, Singkawang, Balikpapan dan Mojokerto. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : daerah inovatif, daftar daerah peraih penghargaan, Kemendagri

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Minggu, 13 Agustus 2023 | 15:00 WIB
UU HKPD

Kemenkeu Klaim Baru Terima 36 Raperda Pajak Daerah dari Pemda

Rabu, 09 Agustus 2023 | 14:47 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Dapat Pinjaman World Bank, Dukcapil Tambah Alat Rekam Kependudukan

Jum'at, 04 Agustus 2023 | 09:49 WIB
SELEKSI CPNS

Seleksi CPNS 2023 Dimulai September, 20% Formasi untuk Pelamar Umum

Rabu, 02 Agustus 2023 | 12:30 WIB
PEMILU 2024

Usia Minimal Capres-Cawapres Digugat, Ini Kata DPR dan Pemerintah

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya