Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Butuh Devisa, Hungaria Izinkan WP Bayar Pajak Pakai Euro dan Dolar AS

A+
A-
0
A+
A-
0
Butuh Devisa, Hungaria Izinkan WP Bayar Pajak Pakai Euro dan Dolar AS

Bendera Uni Eropa.

BUDAPEST, DDTCNews - Hungaria akan memperbolehkan wajib pajak badan membayar pajak menggunakan mata uang euro dan dolar AS.

Langkah ini diambil guna meningkatkan cadangan devisa di tengah menjulangnya kebutuhan impor komoditas energi. Kebijakan ini juga akan mempermudah Hungaria melakukan refinancing atas utang berdenominasi valas.

"Kebijakan ini akan mempermudah pembayaran pajak dan pembayaran atas barang impor," ujar Menteri Keuangan Hungaria Mihaly Varga seperti dilansir nasdaq.com, dikutip Jumat (5/8/2022).

Baca Juga: Anggota Parlemen Ini Usulkan Minuman Berpemanis Kena Cukai 20 Persen

Varga mengatakan kebijakan ini akan menyederhanakan pembukuan perusahaan sembari memastikan penerimaan pajak tetap mengalir ke kas negara.

Akibat kenaikan harga, komoditas energi tercatat berkontribusi sebesar 20% hingga 21% terhadap total impor Hungaria. Sebelum naiknya harga-harga, komoditas energi hanya mengambil peran sebesar 3% hingga 3,5% terhadap total impor.

Kenaikan impor komoditas energi berdampak buruk terhadap neraca dagang dan menekan nilai tukar mata uang domestik.

Baca Juga: Negara Ini Siapkan Kembali Insentif Pajak untuk Tenaga Ahli Asing

Untuk diketahui, Hungaria termasuk salah satu negara Uni Eropa yang tidak menggunakan euro sebagai mata uang domestik. Selain Hungaria, negara-negara Eropa Tengah yang tidak menggunakan euro sebagai mata uang domestik antara lain Polandia, Ceko, dan Rumania.

Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban sejak lama sudah mengatakan Hungaria tidak akan mengadopsi euro dalam waktu dekat. Menurutnya, adopsi mata uang euro adalah ancaman terhadap kedaulatan atas kebijakan ekonomi. (sap)

Baca Juga: Per 1 Juli 2024, Negara Ini Pangkas Tarif Pajak Penghasilan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pajak internasional, wajib pajak, euro, valas, Hungaria

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 28 Juni 2024 | 14:45 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Coretax DJP, Integrasi Sistem Segera Diuji Coba Beberapa Wajib Pajak

Kamis, 27 Juni 2024 | 16:30 WIB
PENGAWASAN PAJAK

WP Pindah KPP Tapi Masih Diperiksa di KPP Lama, Gimana Kelanjutannya?

Rabu, 26 Juni 2024 | 19:51 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Begini Ketentuan NIK yang Dipakai Jadi NPWP Wajib Pajak Orang Pribadi

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya