Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Inflasi Pangan Masih Tinggi, Pemerintah Komitmen untuk Intervensi

A+
A-
2
A+
A-
2
Inflasi Pangan Masih Tinggi, Pemerintah Komitmen untuk Intervensi

Ilustrasi. Petugas membangikan beras bantuan pangan cadangan beras pemerintah saat penyaluran di Kantor Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, Lampung, Senin (20/11/2023). ANTARA FOTO/Ardiansyah/tom.

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah berkomitmen menanggulangi lonjakan harga pangan dalam beberapa waktu terakhir sebagai tercermin dalam laju inflasi komponen harga pangan bergejolak atau volatile food yang sudah mencapai 7,59%.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu mengatakan harga pangan memang masih bergejolak akibat tekanan harga global dan gangguan cuaca. Gejolak ini akan diintervensi lewat stabilisasi harga ataupun stabilisasi pasokan.

"Peran APBN bersama dengan APBD terus dioptimalkan sebagai shock absorber untuk merespons harga pangan yang masih tertekan, terutama dalam mempersiapkan masa liburan Natal dan Tahun Baru," katanya, dikutip pada Minggu (3/12/2023).

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Meski inflasi komponen volatile food masih tinggi, lanjut Febrio, harga beras di beberapa daerah sesungguhnya sudah cukup terkendali. Hal ini tercermin dengan penurunan harga beras di berbagai kota.

Sebagaimana yang diungkapkan Badan Pusat Statistik (BPS), deflasi harga beras terjadi di 21 kota mengalami deflasi. Namun, perlu dicatat, masih terdapat 59 kota yang mengalami inflasi harga beras pada November 2023.

Rata-rata harga beras di tingkat eceran pada November mencapai Rp14.080 per kilogram, masih sama tingginya dibandingkan dengan rata-rata harga pada bulan sebelumnya.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

Guna mengatasi tekanan harga beras ini, pemerintah berkomitmen melanjutkan penyaluran beras bagi masyarakat miskin dan rentan.

"Pemerintah terus berkomitmen untuk mengantisipasi gejolak harga melalui kebijakan dari hulu hingga hilir. Bantuan pangan beras terus disalurkan dalam rangka menjaga akses pangan masyarakat, terutama masyarakat miskin dan rentan," ujar Febrio.

Sebagai informasi, inflasi November 2023 mencapai 2,86%, lebih tinggi bila ketimbang Oktober 2023 sebesar 2,56%. Meski inflasi volatile food meningkat, BPS mencatat inflasi inti dan inflasi harga diatur pemerintah atau administered price cenderung melambat. (rig)

Baca Juga: APBN Defisit Rp77,3 Triliun pada Semester I/2024, Ini Kata Sri Mulyani

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : bkf, inflasi, harga pangan, natal, tahun baru, cuaca ekstrem, BPS, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama

Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Nama Pengurus Tak Masuk Akta Pendirian, Boleh Tanda Tangan SPT Badan?

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:00 WIB
PAJAK PENGHASILAN

Pegawai Dapat Uang untuk Sewa Kos dari Pemberi Kerja, Kena PPh 21?