Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Soal Kepastian Cukai Plastik dan Minuman Manis, DJBC Buka Suara Lagi

A+
A-
0
A+
A-
0
Soal Kepastian Cukai Plastik dan Minuman Manis, DJBC Buka Suara Lagi

Pekerja memilah sampah plastik di Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Reduce Reuse Recycle (3R) Sae Bersama, Temas, Kota Batu, Jawa Timur, Selasa (28/5/2024). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/rwa.

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah terus mengkaji rencana pengenaan cukai terhadap produk plastik dan minuman bergula dalam kemasan (BMDK).

Dirjen Bea dan Cukai Askolani mengatakan pembahasan mengenai rencana ekstensifikasi barang kena cukai (BKC) terhadap produk plastik dan MBDK terus berlanjut. Menurutnya, pelaksanaan ekstensifikasi BKC ini akan tergantung pada keputusan beberapa kementerian/lembaga (K/L) dengan tetap memperhatikan kondisi perekonomian terkini.

"Kami masih berkoordinasi dengan K/L untuk kebijakan ini dan tentunya nanti lintas K/L yang akan mengarahkan bagaimana implementasinya di 2024 ini sesuai dengan kondisi aktual yang kita hadapi dari berbagai aspek," katanya, dikutip pada Jumat (31/5/2024).

Baca Juga: Cukai Plastik dan MBDK Masuk Lagi dalam Rancangan Kebijakan di 2025

Askolani mengatakan pemerintah masih mematangkan rencana pengenaan cukai terhadap produk plastik dan MBDK. Menurutnya, salah satu yang dipertimbangkan untuk menambah objek cukai yakni dinamika perekonomian global dan nasional.

Pemerintah mulai mewacanakan pengenaan cukai plastik sejak 2016. Pada APBN-P 2016, pemerintah untuk pertama kali mulai menetapkan target penerimaan cukai plastik senilai Rp1 triliun.

Target penerimaan cukai plastik secara konsisten masuk dalam APBN. Adapun pada tahun 2024, target cukai plastik ditetapkan senilai Rp1,84 triliun.

Baca Juga: Redam Produksi Sampah di Negara Ini, RUU Cukai Plastik Perlu Disahkan

Sementara mengenai cukai MBDK, pemerintah mulai menyampaikannya kepada DPR pada awal 2020. Pemerintah dan DPR kemudian mematok target penerimaan cukai MBDK untuk pertama kalinya pada APBN 2022 senilai Rp1,5 triliun.

Pada 2024, target penerimaan cukai MBDK ditetapkan senilai 4,38 triliun.

Melalui dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025, pemerintah pun kembali menuliskan rencana pengenaan cukai terhadap produk plastik dan BMDK pada tahun depan. Rencana ekstensifikasi BKC sebagai salah satu kebijakan untuk mendukung penerimaan negara. (sap)

Baca Juga: Kadin Minta Pemerintah Jangan Buru-Buru Tambah Objek Cukai

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : cukai plastik, cukai minuman berpemanis, cukai MBDK, minuman bergula dalam kemasan, MBDK

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 13 September 2023 | 15:30 WIB
KEBIJAKAN CUKAI

Istilahnya Berubah, Minuman Manis yang Kena Cukai Bakal Lebih Banyak

Sabtu, 02 September 2023 | 13:30 WIB
KEBIJAKAN CUKAI

Pemerintah Siap Terapkan Cukai MBDK dan Produk Plastik Mulai 2024

Jum'at, 01 September 2023 | 11:30 WIB
FILIPINA

Asosiasi Pengusaha Ini Kompak Tolak Cukai Plastik Sekali Pakai

Selasa, 22 Agustus 2023 | 09:11 WIB
BERITA PERPAJAKAN HARI INI

Soal Cukai Minuman Bergula dalam Kemasan, Ini Kata Pemerintah

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya