Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Sri Mulyani Lantik 299 Pejabat Eselon II dan III, Mayoritas dari DJP

A+
A-
2
A+
A-
2
Sri Mulyani Lantik 299 Pejabat Eselon II dan III, Mayoritas dari DJP

Suasana pelantikan secara virtual. (Kemenkeu)

JAKARTA, DDTCNews – Secara total, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik 299 orang pejabat eselon II dan III di lingkungan Kementerian Keuangan pada hari ini, Senin (24/8/2020).

Sri Mulyani mengatakan para pejabat tersebut akan menjadi pemimpin bagi anak buahnya dalam situasi yang sangat menantang akibat pandemi virus Corona. Dia pun berpesan agar para pejabat tersebut menjaga kepercayaan yang diberikan negara dengan baik.

"Saya percaya bahwa Saudara-Saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," katanya dalam acara pelantikan secara virtual.

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Pejabat yang dilantik Sri Mulyani terdiri atas 7 pejabat pimpinan tinggi pratama pada Ditjen Perbendaharaan (DJPb) dan Badan Kebijakan Fiskal (BKF), 2 pejabat fungsional ahli utama pada BKF, serta 2 direktur pada Sekretariat Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah.

Selain itu, dilantik 271 pejabat administrator pada Ditjen Pajak (DJP), dan 17 pejabat administrator pada Ditjen Bea dan Cukai (DJBC). Untuk daftar lengkap pejabat DJP dan DJBC dapat Anda simak pada artikel ‘Sri Mulyani Lantik 271 Pejabat Eselon III Ditjen Pajak, Ini Daftarnya’ dan ‘Lantik 17 Pejabat Bea Cukai, Ini Pesan Sri Mulyani’.

Sri Mulyani mengingatkan pekerjaan dan tantangan yang dihadapi para pejabat tersebut sangat berat karena kondisi pandemi virus Corona. Meski demikian, dia meminta para pejabat tetap bekerja secara profesional dan menjaga kepercayaan yang diberikan negara.

Baca Juga: Naik Signifikan, Defisit Anggaran 2024 Diproyeksi Jadi Rp609,7 Triliun

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan para pejabat di lingkungan Kemenkeu harus mampu bekerja dengan baik dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada masyarakat.

"Kita dihadapkan pada berbagai tantangan baik karena Covid-19 maupun tantangan dalam hal mencapai tujuan bernegara untuk menghindarkan Indonesia dari perangkap pendapatan menengah dan terus meningkatkan hajat hidup orang banyak," ujarnya.

Sri Mulyani menyebut kasus Covid-19 di dunia telah mencapai 22 juta. Lebih dari 150.000 di antaranya berasal dari Indonesia. Pandemi tersebut juga telah berdampak pada kemerosotan ekonomi di berbagai negara, termasuk Indonesia yang mengalami kontraksi pada kuartal II/2020 sebesar 5,3%.

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Dia pun meminta para pejabat yang baru dilantik itu bekerja bersama-sama menyelamatkan perekonomian dari tekanan pandemi. "Ini harus menjadi pemacu kita untuk menghindarkan pemburukan ekonomi yang berkelanjutan," katanya. (kaw)

Berikut daftar 11 Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik pada hari ini:

Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Baca Juga: Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Direktorat Jenderal Perbendaharaan

  1. Ludiro: Direktur Sistem Manajemen Investasi
  2. Alfiker Siringoringo: Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi DKI Jakarta
  3. Heru Pudyo Nugroho: Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Sumatra Barat
  4. Fahma Sari Fatma: Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Bangka Belitung
  5. Djoko Hendratto: Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Jawa Barat
  6. Sahat M.T. Panggabean: Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Badan Kebijakan Fiskal

  1. Adi Budiarso: Kepala Pusat Kebijakan Sektor Keuangan

Pejabat Fungsional Ahli Utama

Baca Juga: Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T
  1. Tri Wibowo: Peneliti Ahli Utama pada Badan Kebijakan Fiskal
  2. Sigit Setiawan: Peneliti Ahli Utama pada Badan Kebijakan Fiskal

Direktur pada Sekretariat Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah

  1. Suroso: Direktur Keuangan dan Umum
  2. Gandy Setiawan: Direktur Pemantauan Program dan Kinerja

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Kemenkeu, DJP, DJBC, DJPb, BKF, Sri Mulyani, pelantikan

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 11:45 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

WP Cabang Buat Bupot dan Lapor SPT Masih di DJP Online Masing-Masing

Jum'at, 05 Juli 2024 | 10:05 WIB
LAYANAN PAJAK

Besok Pagi, Aplikasi e-Bupot dan e-SKTD Tidak Dapat Diakses Sementara

Jum'at, 05 Juli 2024 | 10:00 WIB
KINERJA FISKAL

Proses Restitusi Dioptimalkan, Begini Realisasinya Hingga Mei 2024

Jum'at, 05 Juli 2024 | 08:00 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Wajib Pajak Pusat Perlu Mutakhirkan Data agar Cabang Dapat NITKU

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya