Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Jokowi Sebut Menkeu Punya Dana Cadangan untuk Pilpres 2 Putaran

A+
A-
0
A+
A-
0
Jokowi Sebut Menkeu Punya Dana Cadangan untuk Pilpres 2 Putaran

Ilustrasi. Petugas Panita Pemungutan Suara (PPS) memberikan informasi terkait tahapan Pemilu 2024 kepada sejumlah pelajar saat kegiatan sosialisasi di Badung, Bali, Senin (14/8/2023). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/rwa.

JAKARTA, DDTCNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan anggaran pemerintah yang dialokasikan untuk penyelenggaraan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dapat mendukung sampai dengan 2 putaran.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Kementerian Keuangan pasti memiliki dana cadangan untuk mendukung penyelenggaraan putaran kedua.

"Kalau 1 putaran ya 1 putaran, kalau 2 putaran ya 2 putaran. Tanya ke menteri keuangan, pasti disiapin cadangan seperti itu," katanya, Rabu (13/9/2023).

Baca Juga: Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Dalam rapat bersama Komisi II DPR beberapa waktu yang lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) diketahui hanya memiliki anggaran senilai Rp28,3 triliun.

Anggaran tersebut digunakan untuk berbagai kegiatan seperti pembentukan dan operasional badan ad hoc senilai Rp18,67 triliun serta belanja operasional dan non-operasional senilai Rp2,61 triliun.

Selanjutnya, dana yang digunakan KPU untuk kegiatan pemungutan, penghitungan, rekapitulasi, dan penetapan hasil Pemilu 2024 mencapai Rp2,6 triliun.

Baca Juga: Target Pajak Diperkirakan Tidak Tercapai, Shortfall Rp66,9 Triliun

Untuk mendukung pelaksanaan Pilpres 2024 putaran kedua, KPU mengeklaim membutuhkan anggaran sampai dengan Rp44,73 triliun.

"Pagu indikatif KPU 2024 tidak termasuk anggaran Pilpres 2024 putaran kedua," ujar Ketua KPU Hasyim Asy'ari dalam rapat bersama Komisi II DPR. (rig)

Baca artikel-artikel menarik terkait dengan pajak dan politik di laman khusus Pakpol DDTCNews: Suaramu, Pajakmu.


Baca Juga: APBN Defisit Rp77,3 Triliun pada Semester I/2024, Ini Kata Sri Mulyani

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pemilu 2024, anggaran pemilu, KPU, menteri keuangan, presiden jokowi, pajak dan politik, pakpol, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama

Jum'at, 05 Juli 2024 | 15:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Nama Pengurus Tak Masuk Akta Pendirian, Boleh Tanda Tangan SPT Badan?

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:00 WIB
PAJAK PENGHASILAN

Pegawai Dapat Uang untuk Sewa Kos dari Pemberi Kerja, Kena PPh 21?