Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Kenaikan Cukai Minol Berdampak Positif Bagi Warga Miskin, Kok Bisa?

A+
A-
0
A+
A-
0
Kenaikan Cukai Minol Berdampak Positif Bagi Warga Miskin, Kok Bisa?

Ilustrasi.

LONDON, DDTCNews—Kenaikan tarif cukai minuman alkohol (minol) dinilai memberikan dampak positif bagi kualitas pelayanan kesehatan bagi warga miskin.

Klaim tersebut merujuk pada riset yang dilakukan Institute of Alcohol Studies (IAS). Dalam riset tersebut, setiap kenaikan cukai alkohol akan memberikan dampak positif lebih besar bagi masyarakat golongan miskin.

Analis kebijakan publik dari dari Institute of Alcohol Studies (IAS) Aveek Bhattacharya mengatakan hasil cukai memang digunakan untuk mendanai anggaran BPJS Kesehatan Inggris (National Health Services/NHS).

Baca Juga: Pengaturan Tarif Cukai Rokok secara Multiyears Bakal Dilanjutkan

“Kenaikan tarif cukai akan dinikmati masyarakat miskin karena semakin besar pula anggaran belanja kesehatan NHS. Cara efektif mengurangi dampak buruk alcohol memang dengan cara membuatnya menjadi tidak murah,” katanya, Selasa (18/02/2020).

Kalkulasi dari setiap kenaikan tarif cukai alkohol akan membuat rata-rata rumah tangga miskin mengeluarkan 18 poundsterling/tahun. Meski begitu, setiap rumah tangga miskin mendapat tambahan manfaat sebesar 34 poundsterling dari NHS.

Kenaikan tarif cukai juga diyakini mengurangi tingkat konsumsi alkohol setiap rumah tangga. Menurut IAS, kenaikan cukai membuat pendapatan yang siap dibelanjakan (disposable income) berkurang 68 poundsterling/tahun.

Baca Juga: Anggota Parlemen Ini Usulkan Minuman Berpemanis Kena Cukai 20 Persen

Dengan perhitungan di atas itu, Aveek menyatakan 60% rumah tangga termiskin akan mendapat manfaat cukup banyak dari kenaikan cukai alkohol ini. Untuk itu, kebijakan kenaikan cukai alcohol harus dilakukan secara berkala.

Hasil laporan tersebut juga diharapkan mengurungkan rencana pemerintah yang ingin menerapkan tarif cukai regresif untuk minuman alkohol. Untuk diketahui, kebijakan regresif cukai minol pernah terjadi pada 2013, 2014 dan 2015.

"Dengan menaikkan cukai alkohol di atas angka inflasi selama 12 tahun ke depan akan menyelamatkan 5 ribu jiwa. Sementara pemangkasan tarif cukai akan menggerus penerimaan hingga 1,2 miliar poundsterling,” tutur Aveek dilansir dari Guardian. (rig)

Baca Juga: Negara Ini Siapkan Kembali Insentif Pajak untuk Tenaga Ahli Asing

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : cukai alkohol, minuman beralkohol, tarif cukai, inggris, internasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya