Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Regulasi Dipangkas, Biaya Kepatuhan Pajak Ditarget Susut 20% pada 2025

A+
A-
0
A+
A-
0
Regulasi Dipangkas, Biaya Kepatuhan Pajak Ditarget Susut 20% pada 2025

Ilustrasi.

HANOI, DDTCNews - Otoritas pajak Vietnam (General Department of Taxation/GDT) menyatakan akan melaksanakan penyederhanaan regulasi untuk mempermudah pembayaran pajak dan menekan biaya kepatuhan pajak.

Otoritas menyebut regulasi pajak akan dipangkas sebesar 20% pada 2025. Hal ini juga diharapkan mampu membuat biaya kepatuhan pajak turun sebesar 20%.

"Otoritas berupaya terus menyederhanakan peraturan terkait kegiatan usaha, serta menghilangkan peraturan yang sudah tidak sesuai lagi," bunyi pernyataan GDT, dikutip pada Sabtu (9/9/2023).

Baca Juga: Anggota Parlemen Ini Usulkan Minuman Berpemanis Kena Cukai 20 Persen

GDT menyatakan telah menerbitkan Keputusan Nomor 1308/QD-TCT sebagai tindak lanjut Keputusan Kementerian Keuangan Nomor 1162/QD-BTC tentang rencana aksi peningkatan kualitas dan efisiensi penyediaan layanan publik di Kementerian Keuangan.

Dalam rencana tersebut, otoritas akan menyederhanakan berbagai regulasi yang tidak diperlukan. Melalui langkah deregulasi, diharapkan prosedur pembayaran pajak bisa lebih sederhana dan tidak rumit.

Unit vertikal GDT kini telah menyelesaikan integrasi layanan secara online. Saat ini, Portal Pelayanan Publik dan Portal Elektronik Pajak telah saling terhubung dengan Portal Pelayanan Publik Nasional.

Baca Juga: Negara Ini Siapkan Kembali Insentif Pajak untuk Tenaga Ahli Asing

GDT juga menargetkan 100% prosedur administrasi yang diatur undang-undang akan masuk dalam Portal Pelayanan Publik Nasional. Integrasi layanan tersebut diyakini akan menguntungkan wajib pajak, baik orang pribadi maupun badan.

Dilansir vietnamplus.vn, saat ini setidaknya 80% dokumen administrasi telah diproses sepenuhnya secara online. Sistem informasi GDT juga telah terintegrasi dalam basis data nasional sehingga akan penghapusan repetisi dan duplikasi data. (sap)

Baca Juga: Per 1 Juli 2024, Negara Ini Pangkas Tarif Pajak Penghasilan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pajak internasional, regulasi pajak, RUU Perpajakan, Vietnam

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya