Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

RUU Dimatangkan, Cukai Minuman Berpemanis Bakal Dikenakan Negara Ini

A+
A-
1
A+
A-
1
RUU Dimatangkan, Cukai Minuman Berpemanis Bakal Dikenakan Negara Ini

Ilustrasi.

HANOI, DDTCNews - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Vietnam bersiap menerapkan cukai minuman berpemanis.

Kemenkeu telah menyampaikan rancangan undang-undang (RUU) sebagai payung hukum pengenaan cukai minuman berpemanis kepada Kementerian Kehakiman. Pada RUU ini, Kemenkeu mengubah diksi istilah 'minuman berpemanis' menjadi 'minuman berpemanis di bawah standar Vietnam'.

“Sekitar 85 negara telah memberlakukan pajak konsumsi untuk minuman berpemanis, 6 kali lipat dari jumlah pada 10 tahun lalu," bunyi pernyataan Kemenkeu, dikutip pada Rabu (17/5/2023).

Baca Juga: Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Kemenkeu menyatakan cukai minuman berpemanis misalnya dikenakan atas minuman bersoda, teh, kopi, jus buah, dan minuman olahraga. Sementara itu, produk yang tidak kena cukai di antaranya minuman yang mengandung susu, nektar, dan minuman bergizi.

Kemenkeu terus menyempurnakan RUU terkait dengan pengenaan cukai minuman berpemanis ini. Namun, Kemenkeu belum mengungkapkan tarif cukai yang bakal dikenakan.

Kemenkeu kembali mengemukakan rencana cukai minuman berpemanis tahun ini walaupun mendapat penolakan dari dunia usaha. Pengusaha berpandangan cukai minuman berpemanis tidak akan mengurangi obesitas tetapi justru menyebabkan kesulitan bagi industri gula, kemasan, dan ritel.

Baca Juga: Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Kemenkeu menolak argumen pengusaha karena pengenaan cukai merupakan rekomendasi World Health Organization (WHO). Kebijakan ini telah diterapkan di banyak negara. Di Meksiko, kebijakan cukai mampu mengurangi pengeluaran masyarakat untuk minuman manis sebesar 12% dalam 2 tahun.

Di Asia Tenggara, 6 dari 10 negara juga telah mengenakan cukai minuman berpemanis. Mereka adalah Thailand, Filipina, Malaysia, Laos, Kamboja, dan Myanmar.

Seperti dilansir vnexpress.net, pada 2014, Kemenkeu juga sempat mewacanakan pengenaan cukai minuman berpemanis dengan tarif 10%. Wacana ini gagal karena banyak mendapat penolakan, termasuk dari lembaga pemerintah. (kaw)

Baca Juga: Pengaturan Tarif Cukai Rokok secara Multiyears Bakal Dilanjutkan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Vietnam, cukai, cukai minuman berpemanis

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 28 Juni 2024 | 11:30 WIB
APBN 2024

Penerimaan Bea dan Cukai Tembus Rp109 Triliun, Turun 7,8 Persen

Jum'at, 28 Juni 2024 | 09:00 WIB
LAYANAN KEPABEANAN

Tak Patuhi Aturan DHE SDA, Layanan Ekspor 88 Perusahaan Diblokir DJBC

Kamis, 27 Juni 2024 | 18:55 WIB
TIPS KEPABEANAN

Dari Luar Negeri? Ini Cara Isi Customs Declaration Via Mobile Beacukai

Kamis, 27 Juni 2024 | 18:39 WIB
Hari Anti Narkotika Internasional

HANI, Ini Peran Bea Cukai Cegah Peredaran Narkotika

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya