Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Heineken Bayar Pajak dan Denda Hingga US$39,7 juta

A+
A-
0
A+
A-
0
Heineken Bayar Pajak dan Denda Hingga US$39,7 juta

Ilustrasi. (Foto: Reuters)

HANOI, DDTCNews–Produsen bir, Heineken Vietnam Brewery telah membayar pajak kurang bayar dan denda senilai 917 miliar Vietnam Dong atau setara US$39,7 juta untuk transaksi pada 2018 kepada Otoritas Pajak Vietnam.

Pajak kurang bayar dan denda itu muncul setelah Heineken Asia Pacific Pte. Ltd yang berbasis di Singapura menyepakati perjanjian dengan Heineken Vietnam Brewery senilai US$207,7 juta.

Di bawah kesepakatan itu, Heineken Asia Pacific lantas mengalihkan seluruh sahamnya di anak-anak perusahaan di Vietnam ke Heineken Vietnam Brewery. Adapun, pajak yang harus dibayar dari perjanjian tersebut mencapai US$35,7 juta.

Baca Juga: Anggota Parlemen Ini Usulkan Minuman Berpemanis Kena Cukai 20 Persen

Meski begitu, Heineken Asia Pasifik tidak membayar pajak itu lantaran sudah sesuai dengan persyaratan yang tertuang di dalam perjanjian pajak berganda yang ditandatangani pemerintah Vietnam dan Singapura.

Nahas, Otoritas Pajak Vietnam tetap memutuskan pajak dari kesepakatan tersebut harus dibayar. Alasannya, nilai properti dari total aset yang terlibat dalam kesepakatan itu mencapai lebih dari 50 persen.

Ditambah biaya keterlambatan, maka total pajak yang harus dibayar Heineken mencapai US$39,7 juta. Otoritas Pajak Vietnam pun mengonfirmasi bahwa mereka sudah menerima pembayaran penuh atas pajak kurang bayar dan denda dari Heineken.

Baca Juga: Negara Ini Siapkan Kembali Insentif Pajak untuk Tenaga Ahli Asing

Di lain pihak, Heineken Asia Pacific yang sudah membayar kewajibannya secara penuh merasa tidak puas. Mereka bahkan meminta klarifikasi kepada petugas pajak perihal syarat Perjanjian Pajak Berganda Vietnam-Singapura.

"Meskipun melakukan pembayaran penuh sesuai dengan penilaian pajak, Heineken Asia Pasifik (Heineken APAC) tidak setuju dengan dasar yang dikeluarkannya," sebut perusahaan sebagaimana dilansir dari Vnexpress.

Sekadar informasi, pajak kurang bayar dan denda yang berhasil ditagih Otoritas Pajak Vietnam mencapai US$813 juta sepanjang tahun lalu. (RIG)

Baca Juga: Per 1 Juli 2024, Negara Ini Pangkas Tarif Pajak Penghasilan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pajak kurang bayar, denda pajak, otoritas pajak, vietnam, bir heineken, internasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 21:57 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu CEISA yang Dikembangkan Ditjen Bea Cukai?

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya