Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Jangan Lupa! Penyampaian SPT Masa PPh Unifikasi Paling Lambat Hari Ini

A+
A-
9
A+
A-
9
Jangan Lupa! Penyampaian SPT Masa PPh Unifikasi Paling Lambat Hari Ini

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Wajib pajak pemotong/pemungut PPh memiliki kewajiban untuk menyampaikan SPT Masa PPh Unifikasi atas PPh yang dipotong/dipungut pada masa pajak April 2022 paling lambat hari ini.

Tercantum pada Pasal 8 ayat (1) huruf c Peraturan Dirjen Pajak Nomor PER-24/PJ/2021, SPT Masa PPh Unifikasi perlu disampaikan paling lama 20 hari setelah masa pajak berakhir.

"Dalam hal SPT Masa PPh Unifikasi ... tidak disampaikan dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c, pemotong/pemungut PPh ... dikenai sanksi administrasi sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 7 Undang-Undang KUP, berupa denda sebesar Rp100.000, yang dikenakan sebagai satu kesatuan dan tidak dihitung bagi tiap-tiap jenis PPh," bunyi Pasal 8 ayat (2) PER-24/PJ/2022, dikutip Jumat (20/5/2022).

Baca Juga: Terima Dana Sponsorship Kena Pajak Penghasilan? Begini Ketentuannya

Adapun PPh yang telah dipungut atau disetor harus sudah disetorkan paling lambat 10 hari setelah masa pajak berakhir.

Bila terlambat, terdapat sanksi bunga sebesar suku bunga acuan ditambah dengan uplift factor 5% sesuai dengan Pasal 9 ayat (2a) UU KUP.

Untuk diketahui, SPT Masa PPh Unifikasi adalah SPT Masa yang memuat PPh Pasal 4 ayat (2), Pasal 15, Pasal 22, Pasal 23, dan Pasal 26.

Baca Juga: Saat NIK-NPWP Diterapkan Penuh, DJP: WP Jangan Ada yang Tertinggal

SPT Masa PPh Unifikasi terdiri dari induk SPT, daftar rincian pajak yang disetor sendiri, daftar objek pemotongan/pemungutan PPh pihak lain, serta daftar bukti pemotongan/pemungutan PPh Pasal 4 ayat (2), Pasal 15, Pasal 22, Pasal 23, dan Pasal 26.

PER-24/PJ/2021 telah ditetapkan pada 28 Desember 2021 dan mulai berlaku sejak Masa Pajak Januari 2022. (sap)

Baca Juga: Uang Bulanan Suami untuk Istri yang Statusnya Pisah Harta, Objek PPh?

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : administrasi pajak, SPT Masa, PPh, SPT Masa PPh unifikasi, PER-24/PJ/2021

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Ayu Agustina Sari

Jum'at, 20 Mei 2022 | 14:44 WIB
mohon ijin bertanya kak, apakah sekarang sistem djp khususnya ebukpot unifikasi lg maintenance ya?
1

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 03 Juli 2024 | 16:05 WIB
PER-6/PJ/2024

Hingga Akhir 2024, NPWP 16 Digit dan NPWP 15 Digit Jalan Bersamaan

Rabu, 03 Juli 2024 | 16:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Konsumen Minta Faktur Pajak dengan NPWP 16 Digit, Apakah Bisa?

Rabu, 03 Juli 2024 | 14:41 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Terkait e-Bupot 21/26, DJP Kirim Email Blast ke Beberapa Wajib Pajak

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

e-Faktur Masih Pakai Format NPWP 15 Digit, Begini Penjelasan DJP

berita pilihan

Minggu, 07 Juli 2024 | 13:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Terima Dana Sponsorship Kena Pajak Penghasilan? Begini Ketentuannya

Minggu, 07 Juli 2024 | 12:00 WIB
KABUPATEN JEMBER

Ada Kenaikan NJOP, Target Penerimaan PBB-P2 Tahun Ini Tidak Berubah

Minggu, 07 Juli 2024 | 11:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Pelaku Usaha Kesehatan Perlu Didorong Manfaatkan Supertax Deduction

Minggu, 07 Juli 2024 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Penggunaan Layanan Pajak dengan NIK, NPWP 16 Digit, dan NITKU

Minggu, 07 Juli 2024 | 10:30 WIB
KANWIL DJP JAWA TENGAH II

Tagih Tunggakan Pajak, Juru Sita Blokir Rekening Milik 157 WP

Minggu, 07 Juli 2024 | 09:30 WIB
AUSTRALIA

Per 1 Juli 2024, Negara Ini Pangkas Tarif Pajak Penghasilan

Minggu, 07 Juli 2024 | 09:00 WIB
KEBIJAKAN PAJAK DAERAH

Anggota DPR Usulkan Perguruan Tinggi Swasta Bebas Pungutan PBB

Minggu, 07 Juli 2024 | 08:30 WIB
KABUPATEN SUKOHARJO

Pemda Akhirnya Adakan Pemutihan Pajak setelah Lebih dari 1 Dekade

Minggu, 07 Juli 2024 | 08:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Saat NIK-NPWP Diterapkan Penuh, DJP: WP Jangan Ada yang Tertinggal