Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Harga Minyak Anjlok, Qatar Kenakan Pajak Ini

A+
A-
0
A+
A-
0
 Harga Minyak Anjlok, Qatar Kenakan Pajak Ini

Hamad International Airport, Qatar (Foto: Dohanews)

DOHA, DDTCNews – Pemerintah Qatar akan memungut pajak tambahan baru berupa 'departure charge' terhadap penumpang pesawat yang berangkat dari atau menuju ke Bandara Internasional Hamad (HIA), Doha.

Dalam pernyataan resmi operator HIA, khusus untuk pemberangkatan dari HIA, pajak tersebut mulai berlaku untuk tiket pesawat yang diterbitkan sejak 30 Agustus 2016. Adapun untuk semua jenis perjalanan dimulai 1 Desember 2016.

"Pajak baru itu akan langsung ditambahkan ke harga tiket penumpang dan meliputi semua penerbangan melalui Bandara Hamad termasuk penumpang yang transit dalam periode 24 jam," ungkap operator tersebut, Senin (29/8).

Baca Juga: Tekan Biaya Impor dan Investasi, Otoritas Ini Pangkas Tarif Pajak

Dalam pernyataannya, setiap penumpang yang meninggalkan maupun transit di Bandara Hamad akan dikenai pajak sebesar 35 riyal, atau sekitar Rp124 ribu.

Pemerintah Qatar juga mengungkapkan dana yang terkumpul dari tambahan pajak tersebut akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas infrastruktur bandara sehingga dapat memberikan fasilitas kelas dunia bagi para penumpang.

Pengenaan pajak baru ini ditengarai oleh peristiwa turunnya harga minyak dunia yang masih terjadi hingga saat ini. Hal ini membuat Pemerintah Qatar berusaha mencari tambahan penerimaan untuk menambal pemasukan negara yang kosong.

Baca Juga: Penerapan Exit Tax Bisa Menahan Gerusan Basis Pajak, Ini Analisisnya

Sebagai catatan, seperti dilansir Doha News, ada beberapa negara lain yang sudah mengenakan pajak serupa yang dikenal dengan 'exit tax' seperti Australia, Jerman, China, dan Inggris. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : berita pajak internasional, qatar, exit tax

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 01 Februari 2019 | 15:18 WIB
AMERIKA SERIKAT

AS dan 43 Negara Rumuskan Kebijakan Soal Kasus Pajak Orang Pribadi

Kamis, 31 Januari 2019 | 11:29 WIB
PAJAK EKONOMI DIGITAL

Begini Rencana Pajak Digital di Prancis, Inggris & Spanyol

Jum'at, 25 Januari 2019 | 14:28 WIB
INGGRIS

Setoran Pajak Liga Premier Bantu Perekonomian Nasional

Rabu, 23 Januari 2019 | 16:22 WIB
AMERIKA SERIKAT

Ini 4 Isu Pajak Internasional yang Tengah Jadi Sorotan

berita pilihan

Senin, 08 Juli 2024 | 17:40 WIB
PERATURAN PERPAJAKAN

Aturan Bebas Bea Masuk Bibit dan Benih Pertanian, Download di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:30 WIB
APBN 2024

Sri Mulyani Proyeksikan Kinerja PNBP Lampaui Target Tahun Ini

Senin, 08 Juli 2024 | 17:00 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Kejar Penerimaan Pajak di Semester II, Sri Mulyani Ungkap 3 Strategi

Senin, 08 Juli 2024 | 16:45 WIB
SELEKSI HAKIM AGUNG

Wawancara Calon Hakim Agung, Termasuk TUN Khusus Pajak, Tonton di Sini

Senin, 08 Juli 2024 | 16:05 WIB
PENERIMAAN PERPAJAKAN

Penerimaan Bea dan Cukai 2024 Diprediksi Kembali Shortfall Rp24,5 T

Senin, 08 Juli 2024 | 16:00 WIB
KABUPATEN WONOSOBO

Opsen Pajak Kendaraan di Kabupaten Wonosobo Diatur, Begini Detailnya

Senin, 08 Juli 2024 | 15:15 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak Terkontraksi 7,9%, Sri Mulyani Ungkap 2 Penyebabnya