Ini Amanat Sri Mulyani untuk 34 Pejabat Kemenkeu yang Baru Dilantik

Menurut Sri Mulyani, sinergitas, kolaboratif dan integritas menjadi landasan setiap pejabat dalam mengemban tugasnya sehingga bisa menuntun institusi yang lebih akuntabel, reliable dan lebih efisien pada masa mendatang.

"Untuk pejabat Ditjen Pajak, saya minta agar terus membangun institusi yang lebih responsif terhadap kebutuhan ekonomi. Juga dari segi insentif agar perekonomian nasional lebih maju dan berkeadilan. Lalu dari segi pelayanan, efisiensi dan kemudahan juga harus semakin diupayakan," katanya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Rabu (21/11).

Kemudian Sri Mulyani juga berpesan kepada pejabat Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) agar bisa semakin menjaga daerah kepabeanan dalam rangka mengumpulkan penerimaan negara sesuai target, melakukan enforcement atas tindakan ilegal dan melayani dunia usaha lebih baik lagi.

"Hal ini tidak mudah bagi pejabat DJBC, karena sejumlah sektor masih memiliki mindset lama. Ke depannya, DJBC harus memberikan waktu bagi warga untuk adjustment serta enforcement. Geografis Indonesia tidaklah sempit, dengan adanya SDM dan leadership yang baik, saya yakin DJBC tetap mampu menjadi institusi yang diandalkan untuk menjaga wilayah Indonesia dan perekonomiannya," tuturnya.

Sri Mulyani menambahkan, pejabat Ditjen Perbendaharaan diminta agar tetap bisa menjaga dinamika institusinya. Terlebih Kemenkeu merupakan institusi vertikal dalam menggerakkan perekonomian nasional, termasuk juga perekonomian daerah.

Selain itu, dia juga memberi pesan kepada pejabat Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK) agar semakin membangun pengetahuan melalui berbagai pelatihan yang diselenggarakan. Kemudian BPPK juha harus semakin melebarkan sayapnya melalui upaya peningkatkan kapasitas dan peranannya.

Terakhir, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini beramanat agar seluruh pejabat Kemenkeu bisa memberikan hasil yang terbaik kepada negara. "Tunjukkan kecintaan terhadap negata dengan terus mengukir prestasi tiada henti. Selamat bekerja, jaga amanah, jaga keluarga, jaga diri sendiri, serta jaga Kemenkeu," pungkasnya. (Amu)