Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Literasi
Selasa, 02 Juli 2024 | 15:00 WIB
PANDUAN PAJAK PEMULA
Senin, 01 Juli 2024 | 18:12 WIB
KAMUS PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 20:00 WIB
KAMUS AKUNTANSI DAN PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 19:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
Data & Alat
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Rabu, 19 Juni 2024 | 10:03 WIB
KURS PAJAK 19 JUNI 2024 - 25 JUNI 2024
Fokus
Reportase

Koperasi Masih Bisa Sampaikan Laporan Keuangan secara Manual Jika Ini

A+
A-
2
A+
A-
2
Koperasi Masih Bisa Sampaikan Laporan Keuangan secara Manual Jika Ini

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) masih membuka ruang penyampaian laporan keuangan secara manual bagi koperasi.

Ruang itu telah diamanatkan dalam Pasal 10 ayat (3) Permenkop UKM 2/2024. Ketentuan berlaku bagi bagi koperasi simpan pinjam (KSP)/unit simpan pinjam (USP) koperasi, KSP dan pembiayaan syariah (KSPPS)/USP dan pembiayaan syariah (USPPS) koperasi, serta koperasi sektor riil.

“Kemenkop UKM masih memperbolehkan pengajuan laporan keuangan secara manual … . Dengan catatan, pelaporan manual tersebut harus memenuhi ketentuan Pasal 10 ayat (3) Permenkop UKM tersebut,” tulis Kemenkop UKM, dikutip pada Jumat (3/5/2024).

Baca Juga: Coretax DJP, Ada Fitur bagi Wajib Pajak dengan Laporan Keuangan XBRL

Adapun penyampaian laporan keuangan secara manual, sesuai dengan pasal tersebut, dapat dilakukan pada kondisi tertentu. Pertama, koperasi berkedudukan di daerah yang belum tersedia fasilitas jaringan telekomunikasi.

Kedua, koperasi baru beroperasi dengan jangka waktu paling lama 2 bulan setelah melakukan kegiatan operasional. Ketiga, keadaan kahar yang menyebabkan kerusakan dan/atau gangguan pada pangkalan data atau jaringan komunikasi.

“Penyampaian secara manual ini dilakukan oleh pengurus koperasi dengan menyertakan surat pemberitahuan beserta alasannya kepada pihak Kemenkop UKM dan/atau dinas koperasi di daerah masing-masing,” imbuh Kemenkop UKM.

Baca Juga: Coretax DJP, Ada Integrasi Faktur dan Bupot Pajak dalam 1 Sistem

Ruang penyampaian laporan keuangan secara manual tersebut merupakan bentuk pengecualian. Sesuai dengan Pasal 10 ayat (1) Permenkop UKM 2/2024, laporan keuangan wajib disampaikan melalui sistem pelaporan secara elektronik yang dibuat oleh Kemenkop UKM.

Kemenkop UKM mengatakan sebagai tindak lanjut Perpres 39/2019 tentang Satu Data Indonesia, kementerian telah menerbitkan Permenkop UKM 7/2023 tentang Penyelenggaraan Satu Data Koperasi dan UKM Melalui Basis Data Tunggal.

Sesuai dengan Permenkop UKM 7/2023, ada penyediaan sistem pelaporan data tunggal Online Data System (ODS) bagi koperasi dan UKM. Pemberlakuan peraturan ini mewajibkan pengurus koperasi menyampaikan laporan keuangannya secara elektronik melalui ODS koperasi tersebut. (kaw)

Baca Juga: Laporan Keuangan Koperasi, Ada Tahunan dan Periodik

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Permenkop UKM 2/2024, koperasi, UKM, laporan keuangan, ODS

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Kamis, 25 April 2024 | 18:54 WIB
PERMENKOP UKM 2/2024

Level SAK yang Dipakai Koperasi Simpan Pinjam Tidak Boleh Turun

Rabu, 24 April 2024 | 18:50 WIB
PERMENKOP UKM 2/2024

Koperasi Simpan Pinjam Modal Rp5 Miliar, Lapkeu Wajib Diaudit AP

Selasa, 23 April 2024 | 08:59 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Perpanjang Waktu Lapor SPT? Ingat, Sampaikan Lapkeu Sementara dan SSP

Senin, 22 April 2024 | 17:45 WIB
PERMENKOP UKM 8/2023

Mitigasi Risiko Keuangan, Koperasi Simpan Pinjam Wajib Laporkan Ini

berita pilihan

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Kemenperin Beri Usulan Terkait Insentif Perpajakan Industri Farmasi

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

e-Faktur Masih Pakai Format NPWP 15 Digit, Begini Penjelasan DJP

Rabu, 03 Juli 2024 | 09:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Strategi Turunkan Harga Obat dan Alkes, Insentif Perpajakan Disiapkan

Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Masih Lesu Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 03 Juli 2024 | 08:30 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Kejar Target Penerimaan Pajak, Kemenkeu Optimalisasi Proses Restitusi

Selasa, 02 Juli 2024 | 19:54 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Coretax DJP, TAM Disebut Punya 4 Manfaat Ini bagi Wajib Pajak

Selasa, 02 Juli 2024 | 19:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PKP Lupa Passphrase Sertifikat Elektronik e-Faktur, Ini Solusinya

Selasa, 02 Juli 2024 | 18:30 WIB
PROVINSI DKI JAKARTA

Semester I/2024, Pemprov DKI Jakarta Kumpulkan Pajak Rp16,8 Triliun

Selasa, 02 Juli 2024 | 18:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pengenaan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP), Begini Ketentuannya

Selasa, 02 Juli 2024 | 17:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Pindah KPP, WP Bisa Kirim Permohonan ke Kantor Pajak Lama atau Baru