Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Literasi
Selasa, 02 Juli 2024 | 15:00 WIB
PANDUAN PAJAK PEMULA
Senin, 01 Juli 2024 | 18:12 WIB
KAMUS PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 20:00 WIB
KAMUS AKUNTANSI DAN PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 19:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
Data & Alat
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Rabu, 19 Juni 2024 | 10:03 WIB
KURS PAJAK 19 JUNI 2024 - 25 JUNI 2024
Fokus
Reportase

Pemprov Gencarkan Penagihan Pajak Daerah, Utamanya Kendaraan Bermotor

A+
A-
0
A+
A-
0
Pemprov Gencarkan Penagihan Pajak Daerah, Utamanya Kendaraan Bermotor

Ilustrasi.

BATAM, DDTCNews – Pemprov Kepulauan Riau tengah menggencarkan kegiatan penagihan pajak daerah pada tahun ini.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Diky Wijaya mengatakan kegiatan penagihan menjadi bagian dari upaya optimalisasi pendapatan asli (PAD) 2024. Penagihan ini utamanya dilaksanakan untuk menyasar pajak kendaraan bermotor.

"Selain melakukan penagihan aktif, Bapenda juga rutin melakukan penegakan hukum berupa razia pajak kendaraan serta melakukan sosialisasi," katanya, dikutip pada Rabu (29/5/2024).

Baca Juga: Ongkos Produksi Naik, Malaysia Kaji Ulang Windfall Tax Kelapa Sawit

Diky menuturkan kepatuhan sukarela wajib pajak daerah di Provinsi Kepri terus membaik setiap tahun. Untuk pajak kendaraan bermotor, tingkat kepatuhan wajib pajak yang sebelumnya hanya 55% kini telah meningkat menjadi 65%.

Menurutnya, peningkatan kepatuhan wajib pajak ini antara lain didorong oleh pelaksanaan pemutihan denda pajak kendaraan bermotor. Melalui penghapusan denda keterlambatan, wajib pajak hanya perlu membayar pokok pajak yang terutang.

Selain kepada individu, dia menyebut kegiatan penagihan juga menyasar badan usaha yang kendaraan operasionalnya masih menunggak pajak daerah.

Baca Juga: Hitung Pajak Minimarket, WP Diedukasi soal Pembukuan atau Pencatatan

Diky memaparkan realisasi PAD Kepri hingga hingga 17 Mei 2024 telah mencapai Rp604 miliar atau 40,2% dari target Rp1,5 triliun. Angka ini utamanya dikontribusikan oleh pajak kendaraan bermotor senilai Rp195 miliar atau 41,3% dari target Rp 472 miliar.

Selain itu, bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) menyumbang Rp178 miliar atau 45,9% dari target Rp387 miliar, serta pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) Rp164 miliar atau 34,67% dari target Rp 473 miliar.

"Insyaallah di akhir tahun nanti target Rp1,5 triliun ini terlampaui," ujarnya seperti dilansir kutipan.co. (rig)

Baca Juga: Kemenperin Beri Usulan Terkait Insentif Perpajakan Industri Farmasi

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : provinsi kepulauan riau, pajak daerah, pajak, penagihan, pendapatan asli daerah, PAD

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 02 Juli 2024 | 13:30 WIB
PER-6/PJ/2024

Masih Ada Waktu! Pemberi Kerja Perlu Cek Pemadanan NIK-NPWP Karyawan

Selasa, 02 Juli 2024 | 12:30 WIB
KABUPATEN BOYOLALI

Pajak Hiburan Maksimal 40%, Ini Daftar Tarif Pajak Terbaru di Boyolali

Selasa, 02 Juli 2024 | 12:15 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Sudah Juli 2024, Apakah Cabang Masih Lapor SPT? Ini Kata DJP

Selasa, 02 Juli 2024 | 12:00 WIB
KPP PRATAMA KABANJAHE

Tagih Utang Pajak, Saldo Rekening Rp23 Juta Milik WP Akhirnya Disita

berita pilihan

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Kemenperin Beri Usulan Terkait Insentif Perpajakan Industri Farmasi

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

e-Faktur Masih Pakai Format NPWP 15 Digit, Begini Penjelasan DJP

Rabu, 03 Juli 2024 | 09:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Strategi Turunkan Harga Obat dan Alkes, Insentif Perpajakan Disiapkan

Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Masih Lesu Terhadap Mayoritas Negara Mitra

Rabu, 03 Juli 2024 | 08:30 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Kejar Target Penerimaan Pajak, Kemenkeu Optimalisasi Proses Restitusi

Selasa, 02 Juli 2024 | 19:54 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Coretax DJP, TAM Disebut Punya 4 Manfaat Ini bagi Wajib Pajak

Selasa, 02 Juli 2024 | 19:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

PKP Lupa Passphrase Sertifikat Elektronik e-Faktur, Ini Solusinya

Selasa, 02 Juli 2024 | 18:30 WIB
PROVINSI DKI JAKARTA

Semester I/2024, Pemprov DKI Jakarta Kumpulkan Pajak Rp16,8 Triliun

Selasa, 02 Juli 2024 | 18:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Pengenaan Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP), Begini Ketentuannya