Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Jokowi: Devisa Rp 170 Triliun Hilang karena WNI Berobat ke Luar Negeri

A+
A-
0
A+
A-
0
Jokowi: Devisa Rp 170 Triliun Hilang karena WNI Berobat ke Luar Negeri

Presiden Jokowi meresmikan Tzu Chi Hospital, di PIK, Jakarta, Rabu (14/06/2023) siang. (Foto: Humas Setkab/Jay)

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kekesalannya lantaran banyak warga negara Indonesia yang lebih memilih mengakses layanan kesehatan di luar negeri.

Jokowi mencatat ada sekitar 1 juta WNI yang setiap tahunnya berobat ke rumah sakit di luar negeri. Fenomena ini menggerus devisa hingga miliaran dolar Amerika Serikat (AS).

"Kita kehilangan devisa karena bayarnya ke luar negeri, kehilangan devisa US$11,5 miliar, [setara] Rp170 triliun hilang gara-gara berobat ke luar negeri," kata Jokowi saat meresmikan Tzi Chi Hospital, Rabu (14/6/2023).

Baca Juga: Jokowi: IKN Jadi Sumber Ekonomi Baru, Serap Hasil Tani Daerah Lain

Padahal, Jokowi melanjutkan, kualitas tenaga medis di Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan dokter-dokter di rumah sakit luar negeri seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Meski begitu, dia mengakui kalau fasilitas dan infrastruktur kesehatan di Tanah Air masih perlu diperbaiki.

"Masa kalau sakit harus ke Singapura, Malaysia, Thailand, harus ke Jepang. Dokter kita enggak kalah pintarnya dengan [dokter] mereka," kata Jokowi.

Menurut data yang dipegang Jokowi, sebanyak 60% warga Indonesia yang berobat ke luar negeri berasal dari Jakarta. Kemudian, 15% lainnya berasal dari Surabaya dan sisanya dari Medan dan Batam.

Baca Juga: Ketua KPU Dipecat, Jokowi Jamin Pilkada Serentak Tetap Berjalan Lancar

Merespons fenomena tersebut, Jokowi mendukung pengembangan kualitas layanan kesehatan di Indonesia, baik dari aspek sumber daya manusia (SDM) dan fasilitasnya. Jokowi pun menyambut positif diresmikannya Tzu Chi Hospital yang digadang-gadang memiliki fasilitas medis lengkap.

Jika fasilitas medis di dalam negeri makin mumpuni, Jokowi yakin gelombang masyarakat yang berobat ke luar negeri juga bisa dikurangi. Dengan begitu, devisa nasional bisa dipertahankan. (sap)

Baca Juga: Evaluasi PDN, Jokowi: Back Up Semua Data Biar Tidak Terkaget-kaget

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : layanan medis, rumah sakit, Jokowi, Malaysia, Singapura

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 12 Juni 2024 | 09:07 WIB
KURS PAJAK 12 JUNI 2024-18 JUNI 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Tertekan Terhadap Nyaris Semua Negara Mitra

Minggu, 09 Juni 2024 | 17:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Jokowi Minta Energi Hijau di IKN Dioptimalkan, Ada Insentif Pajaknya

Minggu, 09 Juni 2024 | 17:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Anggaran Besar tapi Target Stunting Sulit Tercapai, Ini Kata Bappenas

Minggu, 09 Juni 2024 | 12:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Istana Kepresidenan Rampung Juli 2024, Jokowi Siap Berkantor di IKN

berita pilihan

Jum'at, 05 Juli 2024 | 20:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Pusat Siapkan Rp4 Triliun bagi Pemda yang Atasi Isu-Isu Ini

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Keliru Cantumkan NPWP, Solusinya Bukan Bikin Faktur Pajak Pengganti

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:00 WIB
IBU KOTA NUSANTARA (IKN)

Jokowi: IKN Jadi Sumber Ekonomi Baru, Serap Hasil Tani Daerah Lain

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:00 WIB
PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

Ada Potensi Besar, DPR Minta Pemerintah Perbaiki Pengelolaan PNBP

Jum'at, 05 Juli 2024 | 18:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Ingin Batalkan Faktur Pajak Tapi Beda Tahun, Apakah Bisa?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 18:09 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 26 atas Jasa Luar Negeri

Jum'at, 05 Juli 2024 | 17:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Pegawai Pindah Cabang, Hitungan PPh 21-nya Disamakan dengan Resign?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama