Praktisi Pajak Berhak Punya Mental Tangguh

Lingkungan pekerjaan kadangkala juga menjadi faktor eksternal lain yang dapat membuat stres para praktisi pajak. Artikel yang ditulis Booth-Butterfield dan Wanzer berjudul Humor, Stress, and Coping dalam The Psychology of Humor at Work (2017), mengingatkan bahwa berbeda dengan lingkungan pertemanan, kita tidak bisa menyeleksi sendiri mitra kerja kita. Untuk memanajemen tekanan-tekanan terkait pekerjaan ini, dibutuhkan humor sebagai mekanisme untuk resiliensi diri.

Sebagai orang yang sudah mengalami sendiri tingginya tekanan di profesi ini, Danny bersyukur karena humor telah sering membantunya bangkit kembali pasca-kondisi-kondisi yang membuatnya jatuh.

“Sejak tahun 80-an, saya sudah mengoleksi buku dan majalah humor, terutama kartun dari New Yorker dan Mad Magazine. Dengan sering tertawa, ternyata saya merasakan sendiri kalau mental saya bisa membaik dengan cepat setelah kelelahan atau stres karena pekerjaan,” tambahnya.

Ternyata, metode meningkatkan resiliensi dengan humor ini sudah teruji secara ilmiah. Salah satu program meningkatkan resiliensi dengan humor yang populer adalah 7 Humor Habit, dikonsep oleh pakar psikologi Paul McGhee. Program tersebut sudah teruji di sejumlah negara untuk meningkatkan emosi positif, playfulness, hingga kepuasan hidup (Humor as Survival Training for a Stressed-Out World, 2010)

Demi membantu makin banyak praktisi pajak di Indonesia agar memiliki resiliensi tinggi, DDTC Academy bekerja sama dengan Institut Humor Indonesia Kini (IHIK3) akan membagikan tips praktis dalam seminar berjudul Strategi Haha-Hihi untuk Resiliensi Praktisi Pajak.

Materi dari seminar yang akan diadakan secara daring ini mengacu pada topik-topik yang esensial tentang beresiliensi dengan humor, yakni:

• Memahami pentingnya memiliki kemampuan resiliensi bagi praktisi pajak;
  

• Memahami cara humor bekerja untuk resiliensi diri ala John Morreall & Paul McGhee;
  

• Mengenal dan mengasah perspektif humor bagi praktisi pajak dengan cartoon caption game; dan
  

• Mengenal 7 Humor Habits Program dari Paul McGhee sebagai program yang teruji efektif untuk resiliensi mandiri.
  

Materi berbasis literatur terbaik yang ada di The Library of Humor Studies milik IHIK3 itu akan dibawakan oleh para fasilitator berpengalaman:

• Danny Septriadi, S.E., M.Si., LL.M Int. Tax., CHP (Senior Partner DDTC & Certified Humor Professional AATH);
  

• Ulwan Fakhri, S.S., M.I.Kom., CHP (Peneliti Humor IHIK3 & Certified Humor Professional AATH); dan
  

• Novrita Widiyastuti, S.Sos, M.Si (CEO IHIK3 & Peneliti Humor).
  

Seminar ini merupakan rangkaian dari seminar serial kolaborasi DDTC Academy dan IHIK3 dan akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat. Pengumuman pembukaan pendaftaran akan kami umumkan lebih lanjut melalui laman DDTCNews, dan media sosial DDTC Academy seperti Instagram @ddtcacademy. Anda juga dapat menghubungi Whatsapp Hotline DDTC Academy (+62)812-8393-5151 (Vira) untuk dimasukkan ke dalam waiting list peserta.

Berikut ini merupakan tema-tema dari rangkaian serial seminar terkait pajak dan humor, yakni: seni berkomunikasi dengan humor, berpikir kreatif (divergent thinking), logical fallacy (convergent thinking), serta resiliensi bagi praktisi pajak.

Serial seminar pertama telah terlaksana pada Sabtu, 10 Juni 2023 dengan tajuk Seni Komunikasi Pajak yang Efektif: Membangun Kepercayaan Stakeholder Pajak dengan Humor. Gelaran pertama seminar tersebut dihadiri oleh berbagai praktisi pajak dan mendapatkan sambutan yang cukup meriah dari para peserta.

Pantau jadwal seri seminar selanjutnya di DDTCNews dan media sosial DDTC Academy (Instagram: @ddtcacademy). Sebagai informasi, tema-tema tersebut juga tersedia sebagai tema untuk In-House Training di perusahaan Anda. Silakan ajukan permintaan atau pertanyaan Anda melalui Whatsapp Hotline DDTC Academy (+62)812-8393-5151 (Vira). (sap)