Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Literasi
Selasa, 02 Juli 2024 | 15:00 WIB
PANDUAN PAJAK PEMULA
Senin, 01 Juli 2024 | 18:12 WIB
KAMUS PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 20:00 WIB
KAMUS AKUNTANSI DAN PAJAK
Jum'at, 28 Juni 2024 | 19:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
Data & Alat
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Rabu, 19 Juni 2024 | 10:03 WIB
KURS PAJAK 19 JUNI 2024 - 25 JUNI 2024
Fokus
Reportase

Berapa Jumlah NSFP yang Dapat Diminta oleh PKP? Begini Ketentuannya

A+
A-
6
A+
A-
6
Berapa Jumlah NSFP yang Dapat Diminta oleh PKP? Begini Ketentuannya

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah mengatur ketentuan batasan jumlah nomor seri faktur pajak (NSFP) yang dapat diminta oleh pengusaha kena pajak (PKP) kepada Ditjen Pajak (DJP) melalui PER-03/PJ/2022 s.t.d.d PER-11/PJ/2022.

Merujuk pada Pasal 15 ayat (1) PER-03/PJ/2022 s.t.d.d PER-11/PJ/2022, NSFP diperoleh berdasarkan permintaan yang disampaikan oleh PKP secara elektronik melalui laman yang disediakan DJP atau langsung ke kantor pelayanan pajak (KPP) tempat PKP dikukuhkan.

“NSFP adalah nomor seri yang diberikan oleh DJP kepada PKP dengan mekanisme tertentu untuk penomoran faktur pajak yang berupa kumpulan angka, huruf, atau kombinasi angka dan huruf yang ditentukan oleh DJP,” bunyi Pasal 1 ayat (18) PER-03/PJ/2022 s.t.d.d PER-11/PJ/2022, dikutip pada Selasa (7/11/2023).

Baca Juga: Terkait e-Bupot 21/26, DJP Kirim Email Blast ke Beberapa Wajib Pajak

NSFP hanya diberikan kepada PKP yang telah memiliki kode aktivasi dan password sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (4) PER-3/PJ/2022 s.t.d.d PER-11/PJ/2022, memiliki akun PKP yang telah diaktivasi; dan telah melaporkan SPT Masa PPN untuk 3 masa pajak terakhir.

Jumlah NSFP yang diberikan kepada PKP dibatasi. Untuk PKP yang baru dikukuhkan pada bulan diajukannya permintaan NSFP atau PKP yang belum pernah membuat dan melaporkan faktur pajak dalam SPT Masa PPN, yaitu paling banyak 75 NSFP.

Sementara itu, untuk PKP yang sebelumnya telah membuat dan melaporkan faktur pajak dalam SPT Masa PPN diberikan paling banyak 75 NSFP jika jumlah faktur pajak pada 3 Masa Pajak sebelumnya sama dengan atau kurang dari 75 faktur pajak.

Baca Juga: Godok Aturan Teknis, Pemprov Bakal Pungut Pajak Alat Berat Mulai 2025

Dalam hal jumlah faktur pajak pada 3 Masa Pajak sebelumnya lebih dari 75 faktur pajak maka NSFP yang diberikan maksimal 120% dari jumlah faktur pajak yang dibuat pada 3 Masa Pajak sebelumnya yang telah dilaporkan dalam SPT Masa PPN.

Meski begitu, batasan pemberian NSFP tersebut dapat dikecualikan jika kegiatan usaha PKP memang membutuhkan NSFP dengan jumlah tertentu. Terdapat 3 kriteria PKP yang dapat mengajukan NSFP dengan jumlah tertentu tersebut.

Pertama, PKP baru dikukuhkan sebagai PKP pada bulan diajukannya permintaan NSFP. Kedua, PKP telah melakukan pemusatan tempat PPN atau PPN dan PPnBM terutang; dan/atau PKP mengalami peningkatan usaha. (rig)

Baca Juga: DPR Setujui Pemberian PMN kepada BUMN senilai Rp28,28 Triliun

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : per-3/pj/2022, nomor seri faktur pajak, NSFP, administrasi pajak, e-faktur, pajak, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 02 Juli 2024 | 16:30 WIB
PER-6/PJ/2024

Tak Hanya Cabang, Wajib Pajak Pusat Juga Bakal Dapat NITKU

Selasa, 02 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN ENERGI

RI Targetkan 15 Proyek Carbon Capture and Storage Beroperasi di 2030

Selasa, 02 Juli 2024 | 15:45 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Layanan Publik Terganggu Ransomware, Menko Hadi: Bulan Ini Pulih

Selasa, 02 Juli 2024 | 15:00 WIB
PANDUAN PAJAK PEMULA

Hak dan Kewajiban Wajib Pajak yang Perlu Diketahui Pemula

berita pilihan

Rabu, 03 Juli 2024 | 14:41 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Terkait e-Bupot 21/26, DJP Kirim Email Blast ke Beberapa Wajib Pajak

Rabu, 03 Juli 2024 | 14:30 WIB
PROVINSI BENGKULU

Godok Aturan Teknis, Pemprov Bakal Pungut Pajak Alat Berat Mulai 2025

Rabu, 03 Juli 2024 | 14:00 WIB
APBN 2024

DPR Setujui Pemberian PMN kepada BUMN senilai Rp28,28 Triliun

Rabu, 03 Juli 2024 | 13:47 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Evaluasi PDN, Jokowi: Back Up Semua Data Biar Tidak Terkaget-kaget

Rabu, 03 Juli 2024 | 13:30 WIB
KABUPATEN BLORA

Pemkab Siapkan Hadiah untuk Pengusaha dan Konsumen yang Patuh Pajak

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Kemenperin Beri Usulan Terkait Insentif Perpajakan Industri Farmasi

Rabu, 03 Juli 2024 | 10:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

e-Faktur Masih Pakai Format NPWP 15 Digit, Begini Penjelasan DJP

Rabu, 03 Juli 2024 | 09:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Strategi Turunkan Harga Obat dan Alkes, Insentif Perpajakan Disiapkan

Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Masih Lesu Terhadap Mayoritas Negara Mitra