Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Kamis, 04 Juli 2024 | 14:30 WIB
STATISTIK KEBIJAKAN FISKAL
Rabu, 03 Juli 2024 | 08:55 WIB
KURS PAJAK 03 JULI 2024 - 09 JULI 2024
Senin, 01 Juli 2024 | 09:36 WIB
KMK 10/KM.10/2024
Rabu, 26 Juni 2024 | 08:45 WIB
KURS PAJAK 26 JUNI 2024 - 02 JULI 2024
Fokus
Reportase

Penjualan Mobil Listrik di Negara ini Melesat Pasca Bebas PPN

A+
A-
0
A+
A-
0
Penjualan Mobil Listrik di Negara ini Melesat Pasca Bebas PPN

ilustrasi.

BEIJING, DDTCNews—Asosiasi Produsen Otomotif China mencatat penjualan kendaraan energi baru (New energy vehicle/NEV) tumbuh pesat setelah pemerintah membebaskan pajak pembelian atau PPN untuk mobil listrik.

Pada Desember 2019 misalnya, penjualan mobil ramah lingkungan tumbuh 71,4% ketimbang bulan sebelumnya. Padahal, secara umum penjualan mobil sedang mengalami perlambatan sepanjang tahun itu.

Produsen mobil listrik asal AS, Tesla menjadi perusahaan yang diuntungkan dari pembebasan pajak mobil listrik, di mana mulai diumumkan pada akhir Agustus 2019. Sedan Mobil 3 dari Tesla pun tengah popular di Shanghai.

Baca Juga: Ingin Batalkan Faktur Pajak Tapi Beda Tahun, Apakah Bisa?

"Kami memiliki lebih banyak pelanggan akhir-akhir ini yang mencari test drive dan lebih banyak informasi," kata seorang tenaga penjualan di toko Tesla di Shanghai, Jumat (31/01/2020).

Pembebasan pajak pembelian menurunkan harga mobil Tesla yang harus dibayarkan konsumen menjadi kurang dari 300.000 yuan atau setara dengan Rp590 juta. Sepanjang 2019, Tesla berhasil meraup pendapatan hingga US$24,5 miliar di China.

Pabrik Tesla di Shanghai saat ini telah memproduksi hampir 1.000 kendaraan, dan mencapai kapasitas produksi lebih dari 3.000 kendaraan per pekan sejak peluncuran perdana Model 3 pada 7 Januari 2020.

Baca Juga: WP Tak Patuh Pajak, Ratusan Ribu SIM Card di Negara Ini Diblokir

Sayang, permintaan konsumen terhadap mobil listrik Tesla menjadi terganggu belakangan ini usai merebaknya virus Corono. Apalagi, pemerintah China memerintahkan sejumlah pabrik untuk ditutup sementara waktu.

Dilansir dari Asiatimes.com, Tesla merupakan salah satu dari sejumlah perusahaan yang terpengaruh kebijakan penutupan pabrik hingga 9 Februari 2020. Alhasil, penjualan Tesla pun ikut terganggu.

Direktur Keuangan Tesla Zach Kirkhorn menilai dampak penghentian produksi terbilang kecil terhadap keuntungan perusahaan pada triwulan pertama 2020. (rig)

Baca Juga: Vietnam Bakal Bebaskan Keuntungan Bunga Green Bond dari Pungutan Pajak

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : pembebasan pajak, pajak pembelian, ppn, mobil listrik, china, internasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 28 Juni 2024 | 20:00 WIB
KAMUS AKUNTANSI DAN PAJAK

Apa Itu 4 Pilar SAK di Indonesia?

Jum'at, 28 Juni 2024 | 19:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Koreksi DPP PPN atas Harga Jual Polyester dan Nylon Film

Jum'at, 28 Juni 2024 | 13:30 WIB
KPP PRATAMA BADUNG UTARA

Petugas Pajak Sisir WP yang Lakukan Kegiatan Membangun Sendiri

Kamis, 27 Juni 2024 | 18:39 WIB
Hari Anti Narkotika Internasional

HANI, Ini Peran Bea Cukai Cegah Peredaran Narkotika

berita pilihan

Jum'at, 05 Juli 2024 | 20:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Pusat Siapkan Rp4 Triliun bagi Pemda yang Atasi Isu-Isu Ini

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Keliru Cantumkan NPWP, Solusinya Bukan Bikin Faktur Pajak Pengganti

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:00 WIB
IBU KOTA NUSANTARA (IKN)

Jokowi: IKN Jadi Sumber Ekonomi Baru, Serap Hasil Tani Daerah Lain

Jum'at, 05 Juli 2024 | 19:00 WIB
PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

Ada Potensi Besar, DPR Minta Pemerintah Perbaiki Pengelolaan PNBP

Jum'at, 05 Juli 2024 | 18:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Ingin Batalkan Faktur Pajak Tapi Beda Tahun, Apakah Bisa?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 18:09 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 26 atas Jasa Luar Negeri

Jum'at, 05 Juli 2024 | 17:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Pegawai Pindah Cabang, Hitungan PPh 21-nya Disamakan dengan Resign?

Jum'at, 05 Juli 2024 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Dukung Kelancaran Ibadah Haji 2024, DJBC dan Saudi Customs Kerja Sama