Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Rabu, 26 Februari 2025 | 08:15 WIB
KURS PAJAK 26 FEBRUARI 2025 - 04 MARET 2025
Rabu, 19 Februari 2025 | 09:45 WIB
KURS PAJAK 19 FEBRUARI 2025 - 25 FEBRUARI 2025
Rabu, 12 Februari 2025 | 09:27 WIB
KURS PAJAK 12 FEBRUARI 2025 - 18 FEBRUARI 2025
Rabu, 05 Februari 2025 | 11:07 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL
Fokus
Reportase

Ingat! SPT PPh 21 Nihil Tetap Dilaporkan Tiap Bulan, Tak Cuma Desember

A+
A-
83
A+
A-
83
Ingat! SPT PPh 21 Nihil Tetap Dilaporkan Tiap Bulan, Tak Cuma Desember

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Pemberi kerja perlu mengingat kembali bahwa pelaporan SPT Masa PPh Pasal 21 tetap perlu dilakukan tiap bulan meski tidak ada pemotongan pajak atau nihil. Hal ini biasa dialami oleh perusahaan yang upah karyawannya di bawah penghasilan tidak kena pajak (PTKP).

Ketentuan ini diatur dalam PMK 168/2023 dan PER-2/PJ/2024. Sebelum beleid itu berlaku, pelaporan SPT Masa PPh Pasal 21 yang statusnya nihil cukup dilakukan pada masa Desember saja. Mulai 2024 lalu, pelaporan SPT Masa PPh Pasal 21 nihil perlu dilakukan tiap bulan.

"Jika seluruh pegawai menerima penghasilan namun tidak dipotong PPh Pasal 21 karena [penghasilannya] di bawah PTKP maka tetap dibuat bukti potongnya dan SPT Masa PPh Pasa 21 tetap dilaporkan meskipun nihil," tulis Kring Pajak saat merespons pertanyaan netizen, Jumat (21/2/2025).

Baca Juga: Tak Kena Sanksi! PPh Masa Januari 2025 Disetor Paling Lambat Hari Ini

Pengecualian terhadap pelaporan SPT Masa PPh Pasal 21 tiap bulan hanya berlaku bagi perusahaan yang memang tidak melakukan pembayaran penghasilan sama sekali kepada pegawainya. Itu pun hanya berlaku untuk masa pajak selain masa pajak terakhir (Desember).

Artinya, bagi perusahaan yang tidak melakukan pembayaran gaji sama sekali, tetap perlu melaporkan SPT Masa PPh Pasal 21 pada masa Desember.

Perlu dicatat, berdasarkan PER-2/PJ/2024, ada 3 kewajiban yang harus dilakukan oleh pemotong pajak:

Baca Juga: Hati-Hati! Penghapusan Sanksi Coretax Tidak untuk Semua Masa Pajak
  • membuat bukti potong PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26;
  • memberikan bukti pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 kepada penerima penghasilan; dan
  • melaporkan bukti pemotongan PPh Pasal 21 dan/atau PPh Pasal 26 menggunakan SPT Masa PPh Pasal 21/26.

Ada dua perubahan mendasar. Pertama, bukti potong tetap wajib dibuat dan diberikan kepada penghasilan meskipun pajak yang dipotong nihil. Kedua, pemotong pajak wajib memberikan bukti potong bulanan kepada pegawai tetap atau pensiunan yang menerima pembayaran berkala. (sap)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : administrasi pajak, PPh Pasal 21, SPT Masa PPh Pasal 21, pelaporan pajak, PMK 168/2023

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Minggu, 16 Februari 2025 | 07:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

WP Ingin Batalkan SPT Berstatus Menunggu Pembayaran, Begini Solusinya

Sabtu, 15 Februari 2025 | 08:00 WIB
BERITA PAJAK SEPEKAN

Warning DPR ke Ditjen Pajak: Perbaiki Coretax Hingga April 2025

Kamis, 13 Februari 2025 | 18:25 WIB
KONSULTASI PAJAK

Ada Insentif PPh Pasal 21 DTP Terbaru, Bagaimana Cara Memanfaatkannya?

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:00 WIB
INSENTIF PAJAK

Ada Insentif, DJP Sebut Gaji Pegawai Bisa Utuh Tanpa Dipotong Pajak

berita pilihan

Jum'at, 28 Februari 2025 | 19:30 WIB
THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Berlakukan Pajak Turis pada Akhir Tahun

Jum'at, 28 Februari 2025 | 19:00 WIB
PMK 15/2025

Pemeriksaan Terfokus, Pemeriksa Wajib Sampaikan Pos SPT yang Diperiksa

Jum'at, 28 Februari 2025 | 17:03 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPN atas Penyerahan Jasa Asuransi Unit Link

Jum'at, 28 Februari 2025 | 17:00 WIB
KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Pemeriksaan Fisik Barang Impor?

Jum'at, 28 Februari 2025 | 16:30 WIB
REKAP PERATURAN

Simak! Daftar Peraturan Perpajakan yang Terbit sepanjang Februari 2025

Jum'at, 28 Februari 2025 | 16:00 WIB
LAYANAN PAJAK

Hati-Hati Penipuan Berkedok Pemutakhiran Data NPWP via Coretax

Jum'at, 28 Februari 2025 | 15:30 WIB
RPJMN 2025-2029

Masuk RPJMN 2025-2029, Pertumbuhan Ekonomi 2029 Ditarget Tembus 8%

Jum'at, 28 Februari 2025 | 15:21 WIB
KONSULTASI PAJAK

Bangun Usaha di Kawasan Industri? Ini Menu Insentif Perpajakannya

Jum'at, 28 Februari 2025 | 15:00 WIB
SELEBRITAS

Ajak WP Segera Lapor SPT Tahunan, Jonatan Christie: Jangan Ditunda

Jum'at, 28 Februari 2025 | 14:30 WIB
KEP-67/PJ/2025

Tak Kena Sanksi! PPh Masa Januari 2025 Disetor Paling Lambat Hari Ini