Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Belum Ada Kesepakatan, Kanada Terancam Kena Bea Masuk 35% oleh AS

A+
A-
1
A+
A-
1
Belum Ada Kesepakatan, Kanada Terancam Kena Bea Masuk 35% oleh AS

Ilustrasi.

WASHINGTON D.C., DDTCNews - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan AS kemungkinan besar tidak akan mencapai kesepakatan dengan Kanada terkait dengan penetapan tarif bea masuk.

Menurut Trump, pemerintah AS saat ini masih belum memprioritaskan negosiasi perdagangan dengan Kanada. Untuk itu, barang-barang Kanada kemungkinan besar akan dikenai bea masuk resiprokal secara penuh karena tidak ada kesepakatan antara kedua negara.

"Kita belum memiliki kesepakatan dengan Kanada, kita belum berfokus pada mereka," katanya, dikutip pada Minggu (27/7/2025).

Baca Juga: Optimalisasi Penerimaan 2026, DPR Usulkan 6 Langkah Ini kepada DJBC

Sementara itu, Menteri Perdagangan Kanada Dominic LeBlanc menuturkan pemerintahnya belum akan mencapai kesepakatan dengan AS pada 1 Agustus 2025. Pemerintah akan memanfaatkan waktu yang ada demi mencapai kesepakatan yang terbaik bagi Kanada.

"Kami akan memanfaatkan waktu yang tersedia untuk mencapai kesepakatan yang terbaik baik kepentingan ekonomi dan pekerja Kanada," katanya seperti dikutip dari cbc.ca, Minggu (27/7/2025).

Bila kesepakatan antara kedua negara tidak tercapai, barang-barang Kanada akan dikenai bea masuk resiprokal sebesar 35%. Bea masuk dikenakan oleh AS guna menekan defisit neraca dagang AS terhadap Kanada serta menindaklanjuti ketidakmampuan Kanada dalam mencegah masuknya fentanyl ke AS.

Baca Juga: Jangan Lupa! Segera Aktivasi Akun dan Bikin Kode Otorisasi via Coretax

"Jika Kanada bekerja sama dengan kami untuk menghentikan aliran fentanyl, kami mungkin akan mempertimbangkan untuk menyesuaikan surat ini. Bea masuk bisa naik atau turun tergantung pada hubungan AS dengan negara Anda," sebut Trump.

Namun demikian, perlu dicatat, bahwa bea masuk dimaksud tidak akan dikenakan atas barang-barang yang tercakup dalam United States-Mexico-Canada Agreement (USMCA).

Khusus untuk aluminium dan baja, kedua barang dimaksud dikenai bea masuk sektoral sebesar 50%. Adapun mobil dan komponen mobil dikenai juga bea masuk sektoral dengan tarif khusus sebesar 25%. (rig)

Baca Juga: Bidik PAD Rp400 Miliar, Petugas Diminta Sosialisasikan Pemutihan Pajak

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : amerika serikat, bea masuk, kanada, pajak, pajak internasional, bea masuk resiprokal

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

berita pilihan

Minggu, 27 Juli 2025 | 14:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Jangan Lupa! Segera Aktivasi Akun dan Bikin Kode Otorisasi via Coretax

Minggu, 27 Juli 2025 | 14:00 WIB
KABUPATEN KAPUAS

Bidik PAD Rp400 Miliar, Petugas Diminta Sosialisasikan Pemutihan Pajak

Minggu, 27 Juli 2025 | 12:30 WIB
UJIAN SERTIFIKASI KONSULTAN PAJAK

Tidak Ada Masa Sanggah pada USKP II/2025 dan III/2025, Ini Alasannya

Minggu, 27 Juli 2025 | 12:00 WIB
KEBIJAKAN EKONOMI

Pacu Konsumsi, Pemerintah Siapkan Stimulus Wisata Hingga Diskon Pajak

Minggu, 27 Juli 2025 | 11:30 WIB
UJIAN SERTIFIKASI KONSULTAN PAJAK

Baru Lulus USKP A pada Mei 2025, Bisakah Ikut USKP B pada Tahun Ini?

Minggu, 27 Juli 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pajak Penghasilan bagi Desainer

Minggu, 27 Juli 2025 | 10:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Imbau Registrasi Kode Otorisasi, DJP Bakal Email Blast 12,87 Juta WP

Minggu, 27 Juli 2025 | 09:30 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Tambah Impor Kapas dari AS, Asosiasi Tekstil Khawatirkan Biaya Tinggi

Minggu, 27 Juli 2025 | 08:30 WIB
KAMUS PAJAK

Apa Itu PBB Sektor Lainnya dalam PBB-P5L