Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Indonesia-AS Bakal Siapkan Protokol Baru Soal Transfer Data Pribadi

A+
A-
0
A+
A-
0
Indonesia-AS Bakal Siapkan Protokol Baru Soal Transfer Data Pribadi

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah berkomitmen memberikan kepastian terkait dengan transfer data pribadi masyarakat Indonesia ke Amerika Serikat.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan Indonesia dan AS akan menyusun protokol untuk melindungi kegiatan transfer data pribadi dari Indonesia ke wilayah atau perusahaan asal AS ataupun sebaliknya.

"Tidak ada pemerintah mempertukarkan data secara government to government, tetapi [akan diatur] bagaimana perusahaan-perusahaan AS tersebut bisa memperoleh data yang memperoleh consent dari masing-masing pribadi," katanya dalam Joint Statement Indonesia-AS, di Gedung Kemenko Perekonomian, Kamis (24/7/2025).

Baca Juga: Pendaftar USKP II/2025 yang Lolos Verifikasi Akan Diumumkan 1 Agustus

Airlangga menjelaskan pada praktiknya, masyarakat Indonesia sering mengakses maupun memberikan data pribadi ketika melakukan login, subscribe, download maupun mendaftarkan diri ke berbagai situs milik negara lain. Contoh, akun Google, e-Commerce, Bing, dan lain sebagainya.

Untuk mengakomodasi kegiatan transfer data pribadi itu, sambungnya, Indonesia dan AS sepakat untuk membuat protokol baru. Hal ini diharapkan dapat membuat lalu lintas data pribadi antar negara lebih aman, sah dan terukur.

Airlangga pun berpendapat jika sudah diregulasi, nantinya masyarakat memiliki dasar hukum dan perlindungan data pribadi yang kuat ketika menikmati berbagai layanan transfer data antar negara.

Baca Juga: Gandeng Aparat Penegak Hukum, DJBC Gencarkan Pengawasan dan Penindakan

"Jadi finalisasinya bagaimana ada pijakan hukum yang sah, aman, dan terukur untuk tata kelola lalu lintas data pribadi cross border, dan ini akan menjadi dasar hukum yang kuat untuk perlindungan data pribadi warga negara Indonesia, bukan hanya ke Amerika Serikat tapi ke berbagai negara lain," paparnya.

Airlangga menjelaskan Indonesia sudah memiliki protokol yang bisa menjadi contoh bagi AS. Salah satunya protokol keamanan data yang diterapkan di Nongsa Digital Park (NDP), Batam. Adapun secara geografis NDP menawarkan lokasi yang lebih aman untuk pusat data.

Ke depan, Indonesia-AS dapat melakukan penyesuaian terkait dengan parameter yang dibutuhkan untuk kegiatan transfer data pribadi.

Baca Juga: Lupa Centang Uang Muka, PKP Diimbau Bikin Faktur Pajak Pengganti

"AS juga melihat pentingnya data center ada di wilayah Indonesia, sehingga menjadi salah satu investasi yang besar di Indonesia selain hilirisasi. Sebetulnya semua sudah diregulasi, hanya mereka minta kejelasan saja protokolnya seperti apa dan protokol itu sudah kita buat di Nongsa Digital Park dan bisa menjadi contoh," tutur Airlangga. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : menko perekonomian airlangga hartarto, transfer data, ekonomi, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 23 Juli 2025 | 17:00 WIB
PEREKONOMIAN INDONESIA

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Prabowo Kembali Tekankan Deregulasi

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:38 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Di Hadapan Trump, Indonesia Dukung Moratorium Bea Masuk Barang Digital

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Paket Stimulus Ekonomi Akan Segera Berakhir, Airlangga Janji Lanjutkan

berita pilihan

Jum'at, 25 Juli 2025 | 20:00 WIB
UJIAN SERTIFIKASI KONSULTAN PAJAK

Pendaftar USKP II/2025 yang Lolos Verifikasi Akan Diumumkan 1 Agustus

Jum'at, 25 Juli 2025 | 19:30 WIB
KEBIJAKAN BEA DAN CUKAI

Gandeng Aparat Penegak Hukum, DJBC Gencarkan Pengawasan dan Penindakan

Jum'at, 25 Juli 2025 | 19:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Lupa Centang Uang Muka, PKP Diimbau Bikin Faktur Pajak Pengganti

Jum'at, 25 Juli 2025 | 18:00 WIB
KONSULTASI PAJAK

Seperti Apa Ketentuan Peralihan bagi PKP dengan Kantor Virtual?

Jum'at, 25 Juli 2025 | 17:30 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL

Sederhanakan Rumus Tarif Pajak Efektif, OECD Siapkan Safe Harbour Baru

Jum'at, 25 Juli 2025 | 16:30 WIB
PMK 13/2025

Fasilitas PPN Rumah DTP Diputuskan Tetap 100% hingga Desember 2025

Jum'at, 25 Juli 2025 | 15:45 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Indonesia Bakal Impor Kedelai, Gandum, dan Kapas AS Demi Tekan Inflasi

Jum'at, 25 Juli 2025 | 15:30 WIB
PROFIL PERPAJAKAN TRINIDAD & TOBAGO

Kenali Trinidad & Tobago, Negara yang Cuma Punya 2 Lapis Tarif PPh OP