Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Pemerintah Klaim Dwelling Time Terus Menurun, Rata-Rata Jadi 2,74 Hari

A+
A-
0
A+
A-
0
Pemerintah Klaim Dwelling Time Terus Menurun, Rata-Rata Jadi 2,74 Hari

Ilustrasi. Pekerja melakukan bongkar muat di terminal peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (15/5/2023). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

JAKARTA, DDTCNews - Lembaga National Single Window (LNSW) mencatat waktu bongkar muat atau dwelling time di berbagai pelabuhan di Indonesia terus mengalami penurunan.

Kepala LNSW Agus Rofiudin mengatakan dwelling time di pelabuhan pada Mei 2023 rata-rata selama 2,74 hari. Angka dwelling time tersebut berada di bawah target sebesar 2,9 hari.

"Capaian dwelling time menunjukkan kinerja yang terus membaik dalam periode beberapa tahun terakhir," katanya, dikutip pada Selasa (13/6/2023).

Baca Juga: Pendaftar USKP II/2025 yang Lolos Verifikasi Akan Diumumkan 1 Agustus

Agus menuturkan aspek kinerja LNSW salah satunya dapat diukur dari statistik dwelling time. Dalam beberapa tahun terakhir, tren capaian dwelling time juga terus menunjukkan perbaikan.

Dia menjelaskan angka dwelling time sempat menyentuh 4,06 hari pada 2017. Melalui berbagai upaya penyederhanaan ekosistem logistik, angka dwelling time akhirnya dapat turun secara bertahap setiap tahun.

"Besar harapan agar terus terjaga pada posisi yang lebih cepat dari 2,9 hari," ujarnya.

Baca Juga: Gandeng Aparat Penegak Hukum, DJBC Gencarkan Pengawasan dan Penindakan

Implementasi NLE

Salah satu upaya yang dilaksanakan pemerintah untuk menurunkan dwelling time antara lain melalui implementasi ekosistem logistik nasional (national logistic ecosystem/NLE).

Instruksi Presiden 5/2020 tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional telah mengamanatkan implementasi NLE untuk meningkatkan kinerja logistik nasional. Jika efisiensi logistik membaik, iklim investasi juga akan ikut meningkat.

Sementara itu, Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjelaskan NLE telah diimplementasikan di 14 pelabuhan pada 2022. Pada tahun ini, NLE direncanakan dapat diimplementasikan di 32 pelabuhan dan 6 bandara.

Baca Juga: Lupa Centang Uang Muka, PKP Diimbau Bikin Faktur Pajak Pengganti

Survei yang dilaksanakan pada tahun lalu menunjukkan kemajuan pembangunan NLE dari sisi delivery order (DO) online, surat penyerahan peti kemas (SP2) online, single submission karantina dan kepabeanan, single submission perizinan, serta autogate.

"Ini pada akhirnya bisa mendukung dwelling time yang lebih lebih rendah, serta penghematan dari sisi biaya dan waktu, yang juga menjadi target pemerintah untuk bisa mendukung kegiatan dunia usaha," tuturnya. (rig)

Baca Juga: Malaysia Optimistis AS Bakal Sepakati Tarif Bea Masuk di Bawah 20%

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : dwelling time, waktu bongkar muat, logistik, LNSW, inpres 5/2020, ekosistem logistik nasional, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 23 Juli 2025 | 17:00 WIB
PEREKONOMIAN INDONESIA

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Prabowo Kembali Tekankan Deregulasi

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:38 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Di Hadapan Trump, Indonesia Dukung Moratorium Bea Masuk Barang Digital

Rabu, 23 Juli 2025 | 15:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Paket Stimulus Ekonomi Akan Segera Berakhir, Airlangga Janji Lanjutkan

berita pilihan

Jum'at, 25 Juli 2025 | 20:00 WIB
UJIAN SERTIFIKASI KONSULTAN PAJAK

Pendaftar USKP II/2025 yang Lolos Verifikasi Akan Diumumkan 1 Agustus

Jum'at, 25 Juli 2025 | 19:30 WIB
KEBIJAKAN BEA DAN CUKAI

Gandeng Aparat Penegak Hukum, DJBC Gencarkan Pengawasan dan Penindakan

Jum'at, 25 Juli 2025 | 19:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Lupa Centang Uang Muka, PKP Diimbau Bikin Faktur Pajak Pengganti

Jum'at, 25 Juli 2025 | 18:00 WIB
KONSULTASI PAJAK

Seperti Apa Ketentuan Peralihan bagi PKP dengan Kantor Virtual?

Jum'at, 25 Juli 2025 | 17:30 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL

Sederhanakan Rumus Tarif Pajak Efektif, OECD Siapkan Safe Harbour Baru

Jum'at, 25 Juli 2025 | 16:30 WIB
PMK 13/2025

Fasilitas PPN Rumah DTP Diputuskan Tetap 100% hingga Desember 2025

Jum'at, 25 Juli 2025 | 15:45 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Indonesia Bakal Impor Kedelai, Gandum, dan Kapas AS Demi Tekan Inflasi

Jum'at, 25 Juli 2025 | 15:30 WIB
PROFIL PERPAJAKAN TRINIDAD & TOBAGO

Kenali Trinidad & Tobago, Negara yang Cuma Punya 2 Lapis Tarif PPh OP