Kunjungan ke Menara DDTC, Korwil PERTAPSI Sumut I dan II Serahkan Buku

Rombongan disambut oleh Founder DDTC yang juga Ketua Umum DPP PERTAPSI Darussalam yang didampingi oleh Director of DDTC Fiscal Research & Advisory B. Bawono Kristiaji.

Selain bertujuan menghadiri rapat kerja DPP PERTAPSI, Ketua Korwil PERTAPSI Sumut I Faisal Eriza menyampaikan, timnya ingin meminta masukan dan bimbingan dari DDTC untuk pengembangan Korwil PERTAPSI Sumut I dan Sumut II.

Founder DDTC Darussalam menyambut baik kunjungan Korwil PERTAPSI Sumut I dan II. Darussalam berharap Korwil PERTAPSI Sumut I dan II mampu merumuskan program kerja yang mendukung pengembangan kompetensi perpajakan bagi para dosen dan mahasiswa.

"Dengan begitu, pajak tidak hanya dipahami sebagai sistem dan prosedur, tetapi juga sebagai ilmu yang memiliki filosofi yang melibatkan pemahaman dari berbagai disiplin ilmu," kata Darussalam.

Selain itu, Darussalam berharap tax center yang bernaung di PERTAPSI untuk wilayah Sumatera Utara mampu mendorong kampus-kampus mereka untuk menjalin kerja sama dengan PERTAPSI. Melalui jalinan kerja sama nanti, Dewan Sertifikasi PERTAPSI bisa memberikan dukungan bagi perguruan tinggi dalam penyelenggaraan sertifikasi kompetensi pajak bagi mahasiswa dan dosen.

Selain itu, PERTAPSI bisa menjadi mitra perguruan tinggi dalam menyusun kurikulum pajak yang setara dengan kompetensi dasar pajak. Dengan demikian, bekal keilmuan yang dimiliki lulusan perguruan tinggi bisa diaplikasikan di dunia pajak.

Darussalam juga menyatakan siap membantu pengembangan Korwil PERTAPSI Sumut I dan II menjadi lembaga yang mandiri dan profesional. Dengan begitu, Korwil PERTAPSI Sumatera I dan II mampu menjalankan tugas pokok dan fungsinya di bidang perpajakan khususnya dalam lingkup Tri Dharma Perguruan Tinggi dan pengembangan kompetensi perpajakan bagi dosen, mahasiswa, dan masyarakat pada umumnya.

Dalam kunjungan ini, perwakilan Korwil PERTAPSI Sumut I dan II sempat mampir ke DDTC Library yang memiliki koleksi ribuan publikasi perpajakan. Pada kesempatan yang sama, Faisal Eriza menyerahkan buku berjudul Etika dan Keadilan Pajak di Era Artificial Intelligence: Menyelaraskan Teknologi dengan Nilai-Nilai Sosial kepada DDTC Library. Buku tersebut ditulis oleh Faisal Eriza bersama Kariono dan Aulia Arif Nasution.

Buku ini ditulis untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang pemanfaatan AI dalam edukasi perpajakan. Buku juga menjelaskan prinsip-prinsip etika yang mendasari penerapan teknologi dalam konteks perpajakan dan bagaimana teknologi dapat selaras dengan nilai-nilai sosial, seperti transparansi, akuntabilitas, dan keadilan. (sap)