Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Kabinet Baru Perlu Baca Buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran

A+
A-
4
A+
A-
4
Kabinet Baru Perlu Baca Buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran

Gita Arasy Harwida, selaku Penasihat Tax Center Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sekaligus Sekretaris II Perkumpulan Tax Center dan Akademisi Pajak Seluruh Indonesia (PERTAPSI).

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka perlu membuka ruang partipasi publik yang lebih luas. Ide dan gagasan publik ini bisa menjadi pijakan bagi Kabinet Merah Putih bentukan Prabowo-Gibran dalam menyusun kebijakannya, termasuk yang berkaitan dengan isu pajak.

Bicara mengenai partisipasi publik mengenai pajak, DDTC baru saja meluncurkan buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran. Dalam format antologi, buku tersebut menyajikan 50 artikel terbaik peserta lomba menulis 2024 bertajuk Pemerintah Baru, Kebijakan Baru yang telah digelar DDTCNews.

Gita Arasy Harwida, selaku Penasihat Tax Center Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sekaligus Sekretaris II Perkumpulan Tax Center dan Akademisi Pajak Seluruh Indonesia (PERTAPSI) menilai buku ini bisa menjadi modal penting bagi pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya yang tergabung di dalam tim ekonominya dalam merancang kebijakan.

Baca Juga: Penyusunan KEM-PPKF 2026 Pertimbangkan Program Prioritas Prabowo

"Kumpulan artikel terbaik yang dibukukan ini merupakan kontribusi kita sebagai warga Indonesia, yang memiliki antusiasme terhadap isu pajak, untuk membantu pemerintah menyusun kebijakan pajak yang adil," ujar Gita saat memberikan sambutan dalam acara Temu Kontributor Buku DDTC: Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran, Jumat (25/10/2024).

Menurut Gita, buku ke-27 terbitan DDTC ini disusun secara komplet, baik dari segi latar belakang penulisnya ataupun topik yang ditulis. Di antara 50 penulis yang ikut menyumbangkan gagasannya, ada yang berprofesi sebagai praktisi, konsultan pajak, mahasiswa, hingga aparatur sipil negara.

Bagi Gita, beragamnya profesi penulis menunjukkan animo masyarakat yang cukup tinggi untuk memberikan sumbangan idenya bagi pemerintahan baru.

Baca Juga: Menyambut Pajak Minimum Global, Siapa Saja yang Kena? Apa yang Beda?

"Dari topiknya pun juga sangat lengkap. Ada pajak daerah, pajak pusat, bahkan kepabeanan. Buku ini penting dan perlu untuk dibaca oleh pemangku kepentingan di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran," kata Gita.

Buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran sendiri sudah diterima langsung oleh pemangku kepentingan. Di antaranya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu, dan Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono.

Untuk mengapresiasi seluruh penulis, DDTC menggelar acara Temu Kontributor Buku DDTC: Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran pada malam ini, Jumat (25/10/2024) di Menara DDTC.

Baca Juga: Cerita Penilai Pajak DJP, Juara III Lomba Menulis DDTCNews 2024

Digelarnya acara ini sebagai wujud apresiasi kepada para kontributor buku ke-27 terbitan DDTC tersebut. Acara yang masih dalam rangkaian HUT ke-17 DDTC ini juga akan menjadi ajang bertemunya para penulis yang telah menyumbangkan idenya.

Seperti diketahui, Buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran merupakan antologi dari 50 karya terbaik Lomba Menulis Artikel Pajak DDTC yang bertajuk Pemerintah Baru, Kebijakan Baru.

Adapun editor buku ini adalah Founder DDTC Darussalam dan Danny Septriadi, Director of DDTC Fiscal Research & Advisory B. Bawono Kristiaji, serta Pemimpin Redaksi DDTCNews Kurniawan Agung Wicaksono. Download versi PDF dari buku tersebut di sini.

Baca Juga: Cerita Analis DJP, Juara II Lomba Menulis Artikel Pajak DDTCNews 2024

Dalam spirit Asia-Pasific Pro Bono Firm of The Year Award yang dimenangkan DDTC dari International Tax Review (ITR) London pada 2022 dan 2024, buku ini menjadi bagian dari program Pajak dan Politik: Suaramu, Pajakmu. (sap)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : Temu Kontributor Buku DDTC, Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran, Prabowo-Gibran, Lomba Menulis DDTCNews 2024

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 25 Oktober 2024 | 20:04 WIB
HUT KE-17 DDTC

Digelar, Temu Kontributor Buku Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran

Senin, 21 Oktober 2024 | 15:30 WIB
HUT KE-17 DDTC

DDTC Gelar Temu Kontributor Buku Gagasan Perpajakan Prabowo-Gibran

Jum'at, 18 Oktober 2024 | 10:45 WIB
HUT KE-17 DDTC

Download! PDF Buku Baru DDTC: Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran

Rabu, 16 Oktober 2024 | 09:00 WIB
LOMBA MENULIS DDTCNEWS 2024

Daftar Pemenang Lomba Menulis Artikel Pajak 2024 Berhadiah Rp52 Juta

berita pilihan

Senin, 05 Mei 2025 | 09:30 WIB
PEREKONOMIAN INDONESIA

Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Genjot Konsumsi Domestik

Senin, 05 Mei 2025 | 09:11 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Koreksi Biaya Jasa Manajemen dan Biaya Royalti

Senin, 05 Mei 2025 | 08:51 WIB
SERTIFIKASI PROFESIONAL PAJAK

Kuota Belum Penuh Terisi, KP3SKP Perpanjang Waktu Pendaftaran USKP

Senin, 05 Mei 2025 | 08:30 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Ditemukan Saat Pemeriksaan, Pajak Masukan Tetap Bisa Dikreditkan

Senin, 05 Mei 2025 | 07:30 WIB
BERITA PAJAK HARI INI

Tetap Butuh Kepastian Hukum Soal Perpanjangan PPh Final UMKM 0,5%

Minggu, 04 Mei 2025 | 16:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

SPT Masa Sudah Dilaporkan, Lebih Bayar Pajak Tak Bisa Dipindahbukukan

Minggu, 04 Mei 2025 | 15:00 WIB
KP2KP MUKOMUKO

Gara-Gara Pegawai Resign, WP Badan Ini Dapat SP2DK dari Kantor Pajak

Minggu, 04 Mei 2025 | 14:30 WIB
AMERIKA SERIKAT

Nego Tarif Bea Masuk Resiprokal, AS Minta Eropa Cabut Pajak Digital

Minggu, 04 Mei 2025 | 14:00 WIB
PROVINSI BANTEN

Ada Opsen Pajak, Gubenur Klaim Pendapatan Provinsi Kini Merosot