Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Apindo: Industri Makin Tertekan Jika Negosiasi Bea Masuk AS Gagal

A+
A-
1
A+
A-
1
Apindo: Industri Makin Tertekan Jika Negosiasi Bea Masuk AS Gagal

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews - Apabila pemerintah gagal menegosiasikan penurunan tarif bea masuk resiprokal dengan AS, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) khawatir industri dalam negeri bakal makin tertekan.

Kepala Bidang Perdagangan Apindo Anne Patricia Sutanto mengatakan tarif bea masuk yang tinggi dari AS akan membuat industri padat karya di Indonesia menanggung beban berat. Sebab, industri ini mengekspor berbagai produknya ke AS.

"Perlu dicermati, jika kebijakan tarif tinggi ini benar-benar diberlakukan secara penuh maka tekanan terhadap sektor industri padat karya yang memiliki pangsa ekspor besar ke AS bakal semakin besar," katanya, dikutip pada Jumat (11/7/2025).

Baca Juga: Indonesia-Uni Eropa Mulai Siapkan Kerangka Waktu Ratifikasi IEU-CEPA

Anne memerinci industri padat karya yang bakal terdampak tarif bea masuk 32% tersebut antara lain industri tekstil dan produk tekstil, alas kaki, furnitur, dan mainan. Adapun nilai ekspor Indonesia ke AS sekitar 10% dari total ekspor.

Pada saat yang sama, lanjut Anne, geliat industri juga tengah menghadapi banyak tantangan di dalam negeri. Mulai dari banjirnya barang impor murah dan ilegal hingga masih tingginya biaya berusaha dan produksi.

"Hal ini [tarif impor resiprokal yang tinggi] terjadi di saat bersamaan dengan tren pelemahan indeks manufaktur atau PMI, meningkatnya biaya produksi, dan perlambatan permintaan global," tuturnya.

Baca Juga: Setor PPh Final UMKM tapi Salah Tahun, WP Bisa Restitusi via Coretax

Saat ini, sambung Anne, Apindo masih menunggu pernyataan dari pemerintah Indonesia, sebelum merespons tarif bea masuk resiprokal tersebut. AS sendiri memberikan batas waktu hingga 1 Agustus 2025 kepada negara-negara mitra, sebelum menerapkan tarif bea masuk terbaru.

"Saat ini, tim negosiator Indonesia masih berada di Washington D.C. Oleh karena itu, kita perlu memberi ruang yang memadai terhadap proses diplomasi yang sedang berlangsung," ujarnya. (rig)

Baca Juga: Koperasi Desa Merah Putih Didukung Uang Pajak, Ini Pesan Sri Mulyani

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : bea masuk, bea masuk resiprokal, presiden as donald trump, apindo, industri, manufaktur, ekonomi, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Rabu, 09 Juli 2025 | 13:30 WIB
KEBIJAKAN CUKAI

DJBC Resmi Bentuk Satgas Pencegahan Barang Kena Cukai Ilegal

Rabu, 09 Juli 2025 | 13:00 WIB
LAPORAN KEUANGAN DJP 2024

DJP Ungkap Tren Nilai Pemanfaatan Supertax Deduction oleh Wajib Pajak

Rabu, 09 Juli 2025 | 12:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Negosiasi Bea Masuk, DPR Yakin RI Mampu Capai Kesepakatan dengan AS

Rabu, 09 Juli 2025 | 11:30 WIB
AMERIKA SERIKAT

Trump Siapkan Bea Masuk Khusus Obat-obatan, Tarifnya Capai 200 Persen

berita pilihan

Jum'at, 11 Juli 2025 | 20:30 WIB
KERJA SAMA INTERNASIONAL

Indonesia-Uni Eropa Mulai Siapkan Kerangka Waktu Ratifikasi IEU-CEPA

Jum'at, 11 Juli 2025 | 20:15 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Reklasifikasi Ekspor Atas Transaksi Penggantian Biaya

Jum'at, 11 Juli 2025 | 20:00 WIB
STHI JENTERA

Beasiswa Sinergi DDTC di STHI Jentera Kembali Dibuka

Jum'at, 11 Juli 2025 | 19:00 WIB
PMK 81/2024

Setor PPh Final UMKM tapi Salah Tahun, WP Bisa Restitusi via Coretax

Jum'at, 11 Juli 2025 | 18:30 WIB
PER-9/PJ/2025

Akses Pembuatan FP Dinonaktifkan, Klarifikasi Tak Bisa Dikuasakan

Jum'at, 11 Juli 2025 | 18:15 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Koperasi Desa Merah Putih Didukung Uang Pajak, Ini Pesan Sri Mulyani

Jum'at, 11 Juli 2025 | 18:00 WIB
KAMUS PAJAK

Apa Itu Depresiasi Dipercepat?

Jum'at, 11 Juli 2025 | 17:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Perhatian, Coretax Tak Bisa Diakses Sementara Waktu di Akhir Pekan Ini

Jum'at, 11 Juli 2025 | 16:53 WIB
CORETAX SYSTEM

Pengumuman! Lapor SPT Tahunan Tahun Pajak 2025 Sudah Bisa Via Coretax

Jum'at, 11 Juli 2025 | 16:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani Tegaskan Bakal Tutup Semua Kebocoran Penerimaan Pajak