Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Literasi
Jum'at, 18 April 2025 | 15:30 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI
Kamis, 17 April 2025 | 17:00 WIB
TIPS PAJAK DAERAH
Kamis, 17 April 2025 | 14:00 WIB
KELAS PPh Pasal 21 (12)
Selasa, 15 April 2025 | 18:15 WIB
KETUA MA 1974-1982 OEMAR SENO ADJI:
Fokus
Reportase

Cara Update E-Faktur Versi 3.0

A+
A-
162
A+
A-
162
Cara Update E-Faktur Versi 3.0

DALAM waktu dekat, implementasi e-faktur 3.0 secara nasional bakal dimulai. Ditjen Pajak (DJP) menjanjikan aplikasi tersebut akan makin memudahkan pengusaha kena pajak (PKP) dalam melaporkan surat pemberitahuan (SPT) Masa pajak pertambahan nilai (PPN).

Nanti, aplikasi ini akan mengakomodasi fitur prepopulated untuk data pajak masukan (PM) dan pemberitahuan impor barang (PIB). Dengan demikian, data PM atau PIB akan otomatis tersedia bagi wajib pajak.

Melalui prepopulated PM dan PIB tersebut, wajib pajak secara resmi meninggalkan cara manual untuk mengisi data yang selama ini menjadi kendala PKP dalam membuat SPT Masa PPN.

Baca Juga: Cara Bayar Pajak Bumi dan Bangunan Via Aplikasi Shopee

Sebelum e-faktur 3.0 mulai diimplementasikan secara penuh, DJP sudah melakukan uji coba sejak Februari 2020. Kala itu, DJP hanya melibatkan 4 PKP. Lalu, DJP melibatkan 27 PKP pada Juni 2020, dan sebanyak 4.617 PKP pada Agustus.

Pada September 2020, DJP melibatkan 5.445 PKP yang terdaftar di 159 KPP (seluruh KPP LTO, sebagian KPP Khusus, seluruh KPP Madya di Jakarta, sebagian KPP Madya Luar Jakarta, dan sebagian KPP Pratama).

Untuk dapat menggunakan e-faktur terbaru, PKP wajib melakukan update aplikasi e-faktur. Nah, DDTCNews kali ini akan menjelaskan cara mudah untuk mengupdate aplikasi e-faktur versi 3.0.

Baca Juga: Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Lewat e-Samsat di Tokopedia

Mula-mula, silakan untuk melakukan back up terlebih dahulu e-faktur versi sebelumnya yaitu e-faktur 2.2. Hal ini untuk mengantisipasi apabila terjadi kegagalan untuk update aplikasi e-faktur 3.0. Siapkan juga nomor sertifikat elektronik.

Kemudian, silakan unduh patch update aplikasi e-faktur 3.0 di alamat efaktur.pajak.go.id. Silakan unduh update e-faktur 3.0 pada link tersedia sesuai dengan OS Anda. Jika sudah terunduh, silakan extract file aplikasi e-faktur 3.0 tersebut.

Jika sudah, nanti Anda akan melihat tiga file yaitu ETaxInvoice, ETaxInvoiceMain dan ETaxInvoiceUpd. Silakan copy tiga file tersebut, lalu paste-kan ke dalam folder e-faktur 2.2 yang akan Anda update.

Baca Juga: Cara Ubah Data Nomor Handphone dan Alamat Email di Coretax DJP

Setelah itu akan muncul notifikasi, silakan klik replace the files. Kemudian, silakan klik jalankan aplikasi e-faktur Anda dengan meng-klik ETaxInvoice. Nanti, Anda akan diarahkan untuk memilih database. Silakan klik local database. Lalu klik connect.

Kemudian, silakan login aplikasi e-faktur. Jika e-faktur Anda berhasil di-update maka Anda akan melihat menu baru yaitu prepopulated data. Pastikan untuk melakukan setting referensi sertifikat elektronik Anda sebelum memakai e-faktur 3.0. Selesai. Mudah, kan? (Bsi)

Baca Juga: Cara Download Bukti Potong Pajak Penghasilan bagi Pensiunan PNS

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : e-faktur 3.0, mengupdate e-faktur, tips pajak

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Abhy

Rabu, 25 November 2020 | 17:18 WIB
maaf mengganggu, mau tanya, kan formulir AB dan induk sudah berhasil, lalu saya ke tab lapor --> sdh masukin file SSP yg krg byr, trs ada notice proses lapor SPT berhasil, pas klik ok kokh tampilan tdk berubah ya ? Hrsnya kan status berubah jadi sukses lapor y? Itu knp tetap aja sukses posting padah ... Baca lebih lanjut
1

ARTIKEL TERKAIT

Kamis, 23 Januari 2025 | 18:00 WIB
TIPS PAJAK

Cara Ajukan Surat Keterangan PP 55/2022 di Coretax DJP

Kamis, 23 Januari 2025 | 15:00 WIB
TIPS PAJAK

Cara Ajukan Permohonan SKD Wajib Pajak Luar Negeri di Coretax DJP

Kamis, 16 Januari 2025 | 18:00 WIB
TIPS PAJAK

Cara Ajukan Surat Keterangan Fiskal (SKF) Via Coretax DJP

Kamis, 09 Januari 2025 | 18:15 WIB
TIPS PAJAK

Cara Ajukan Kode Otorisasi DJP Via Coretax

berita pilihan

Minggu, 20 April 2025 | 15:00 WIB
KEBIJAKAN BEA MASUK

Diversikasi Ekspor, Indonesia Sasar Uni Eropa dan Negara Eurasia

Minggu, 20 April 2025 | 14:30 WIB
PEREKONOMIAN GLOBAL

Pemerintah Diminta Dorong WTO Sehatkan Iklim Perdagangan Internasional

Minggu, 20 April 2025 | 14:00 WIB
KERJA SAMA INTERNASIONAL

Temui Delegasi Uni Eropa, Wamendag Bahas Strategi Hadapi Bea Masuk AS

Minggu, 20 April 2025 | 13:00 WIB
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Pemprov Luncurkan Relaksasi Pajak Kendaraan Jilid II, Seperti Apa?

Minggu, 20 April 2025 | 12:30 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Susun Pembukuan dengan Stelsel Kas, Jangan Lupa Kirimkan Pemberitahuan

Minggu, 20 April 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pengkreditan Pajak Masukan bagi PKP yang Belum Lakukan Penyerahan

Minggu, 20 April 2025 | 10:30 WIB
INSENTIF FISKAL

Dorong Pertumbuhan Sektor Tekstil, Pemerintah Siapkan Aneka Insentif

Minggu, 20 April 2025 | 10:00 WIB
KINERJA PEREKONOMIAN

Utang Luar Negeri Indonesia Tembus US$427 Miliar, Tumbuh 4,7 Persen

Minggu, 20 April 2025 | 09:30 WIB
KANWIL DJP JAKARTA BARAT

DJP Jakbar Perpanjang Kerja Sama Tax Center dengan MNC University