Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Lantik Dirjen Baru, Sri Mulyani Kutip Prabowo Soal Efisiensi Belanja

A+
A-
0
A+
A-
0
Lantik Dirjen Baru, Sri Mulyani Kutip Prabowo Soal Efisiensi Belanja

Dirjen Anggaran Luky Afirman menandatangani berita acara pelantikan pejabat eselon I di lingkungan Kemenkeu, Jumat (23/5/2025).

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyisipkan pesan mengenai pengelolaan belanja anggaran kepada jajaran eselon I yang baru saja dilantiknya.

Mengutip arahan dari Presiden Prabowo Subianto, Sri Mulyani mengatakan bahwa Ditjen Anggaran dan Ditjen Perimbangan Keuangan yang bekerja di dalam rumpun belanja memiliki tugas penting.

Apa saja? Di antaranya adalah meningkatkan efisiensi belanja, evektivitas belanja, dan kemampuan belanja pemerintah dalam menyelesaikan masalah struktural di tengah masyarakat.

Baca Juga: Sri Mulyani Mohon WP Beri Waktu Dirjen Pajak Baru Telaah Isu Coretax

"Terutama di bidang pendidikan, kesehatan, melindungi yang lemah, mengangkat mereka yang masih di situasi yang rentan dan miskin untuk bisa diberdayakan. [Belanja pemerintah] juga harus bisa mendukung kenaikan kesejahteraan berbagai kelompok masyarakat," kata Sri Mulyani, Jumat (23/5/2025).

Menkeu menekankan bahwa pengelolaan anggaran, terutama dalam kaitannya dengan belanja memang tidak mudah. Apalagi, belanja negara dijalankan oleh seluruh kementerian/lembaga serta pemerintah daerah.

"Ini tugas yang harus terus dilakukan dengan membuka mata dan telingan untuk melihat dan mengevaluasi evektivitas belanja negara," kata Sri Mulyani.

Baca Juga: Penerimaan Pajak hingga April 2025 Kontraksi 10,7%, Ini Respons Menkeu

Masih berkaitan dengan pengelolaan anggaran, Sri Mulyani juga menekankan bahwa APBN merupakan instrumen yang bisa menjaga stabilitas perekonomian nasional. APBN, imbuhnya, merupakan instrumen yang diandalkan untuk memastikan seluruh kepentingan bangsa bisa berjalan dengan baik.

"Menjadi instrumen yang sehat, kredibel, dan berkelanjutan. Karena hanya dengan APBN yang sehat, kredibel, dan sustainable dia mampu melaksanakan tugas sesuai dengan UU Keuangan Negara, terutama fungsi alokasi, fungsi distribusi, atau fungsi stabilisiasi," kata menkeu.

Sebagai informasi, jabatan dirjen anggaran kini diisi oleh Luky Afirman, sementara posisi dirjen perimbangan keuangan kini diisi oleh Askolani.

Baca Juga: Tak Ada Data Neto, Realisasi Setoran Pajak Bruto Tembus Rp733 Triliun

Rotasi posisi eselon I memang dilakukan, salah satunya untuk mengakomodir penunjukan dirjen pajak dan dirjen bea cukai yang baru, atas persetujuan Presiden Prabowo Subianto.

Dirjen pajak kini dijabat oleh Bimo Wijayanto, sedangkan dirjen bea cukai kini diisi oleh sosok yang berlatar belakang militer, yakni Djaka Budi Utama. (sap)

Baca Juga: Pendapatan Negara Terealisasi Lebih Cepat, APBN Surplus Rp4,3 Triliun

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : anggaran pemerintah, APBN, belanja negara, dirjen anggaran, pelantikan eselon I

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Sabtu, 17 Mei 2025 | 08:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Dibiayai Pajak, Kuota Bantuan Subsidi Rumah Ditambah Jadi 350.000 Unit

Jum'at, 16 Mei 2025 | 13:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Didanai Pajak, Pemerintah Bersiap Rekrut Guru Sekolah Rakyat

Jum'at, 16 Mei 2025 | 10:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Jaga Pertumbuhan Ekonomi 5%, Pemerintah Siapkan 8 Kebijakan Ini

Jum'at, 16 Mei 2025 | 09:00 WIB
KEBIJAKAN PERPAJAKAN

Belanja Pajak Sudah Besar, Kemenkeu Tak Ingin Jor-joran Soal Insentif

berita pilihan

Jum'at, 23 Mei 2025 | 19:00 WIB
ADMINISTRASI PAJAK

Bisakah Pajak Masukan Dikreditkan Sebelum WP Dikukuhkan sebagai PKP?

Jum'at, 23 Mei 2025 | 18:45 WIB
KONSULTASI PAJAK

Apakah PPN Termasuk Pajak Tercakup dalam Ketentuan GMT?

Jum'at, 23 Mei 2025 | 18:30 WIB
PELANTIKAN DIRJEN BEA DAN CUKAI

Mundur dari TNI, Dirjen Bea Cukai Baru Ini Siap Berantas Penyelundupan

Jum'at, 23 Mei 2025 | 18:00 WIB
CORETAX SYSTEM

Sri Mulyani Mohon WP Beri Waktu Dirjen Pajak Baru Telaah Isu Coretax

Jum'at, 23 Mei 2025 | 17:45 WIB
KEBIJAKAN PAJAK

Model Bisnis Digital Kian Kompleks, Bagaimana Peluang Pemajakannya?

Jum'at, 23 Mei 2025 | 17:45 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Penerimaan Pajak hingga April 2025 Kontraksi 10,7%, Ini Respons Menkeu

Jum'at, 23 Mei 2025 | 17:30 WIB
KEMENTERIAN KEUANGAN

Tak Lagi di DJP, Suryo Utomo Bakal Tetap Bantu-Bantu Dirjen Pajak Baru

Jum'at, 23 Mei 2025 | 16:30 WIB
PENERIMAAN PAJAK

Tak Ada Data Neto, Realisasi Setoran Pajak Bruto Tembus Rp733 Triliun

Jum'at, 23 Mei 2025 | 16:03 WIB
PENERIMAAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Realisasi Kepabeanan dan Cukai Tumbuh 4,4% hingga April 2025

Jum'at, 23 Mei 2025 | 15:36 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Susunan Terbaru Pejabat Kemenkeu di Bawah Komando Sri Mulyani