Realisasi Penerimaan Pajak Capai Rp322,6 Triliun pada Kuartal I/2025

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi penerimaan pajak sepanjang Januari-Maret 2025 mencapai Rp322,6 triliun, atau setara dengan 14,7% dari target Rp2.189,3 triliun.
Realisasi penerimaan pajak tersebut mengalami kontraksi sebesar 18,1% secara year-on-year (yoy). Meski begitu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimistis kinerja penerimaan akan membaik ke depannya.
"Ini terlihat di pajak naik dari Rp187,8 triliun [pada Januari-Februari 2025] ke Rp322,6 triliun [pada akhir Maret 2025]," katanya dalam Konferensi Pers APBN Kita, Rabu (30/4/2025).
Sri Mulyani mengakui tren penerimaan pajak Januari-Februari 2025 yang tertekan ini menimbulkan banyak kekhawatiran publik. Namun demikian, penerimaan pajak mulai membaik, terlihat pada kinerja Maret 2025.
"Penerimaan pajak sudah mulai menunjukkan pemulihan yang cukup meyakinkan, ini hal positif yang kita harapkan kita laporkan bulan-bulan selanjutnya," ujarnya.
Sri Mulyani menambahkan realisasi penerimaan pajak pada periode yang sama tahun lalu atau kuartal I/2024 juga turut mengalami kontraksi. Menurutnya, kondisi kala itu hampir serupa dengan yang terjadi pada awal tahun ini.
Meski demikian, lanjutnya, pemerintah tetap akan mewaspadai berbagai faktor atau gejolak yang berpotensi memengaruhi penerimaan pajak ke depannya.
"Tahun lalu saya melaporkan penerimaan pajak kita juga kontraksi, saya harap ini memberikan perspektif sehingga tidak menimbulkan alarm yang salah atau berlebihan, tapi kami tetap waspada," tuturnya. (rig)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.