Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Berita
Minggu, 15 Juni 2025 | 08:30 WIB
KANWIL DJP JAKARTA UTARA
Minggu, 15 Juni 2025 | 08:00 WIB
KEMENTERIAN KEUANGAN
Sabtu, 14 Juni 2025 | 15:50 WIB
DDTC ACADEMY – PRACTICAL COURSE
Sabtu, 14 Juni 2025 | 14:30 WIB
CORETAX SYSTEM
Komunitas
Jum'at, 13 Juni 2025 | 14:17 WIB
DDTC ACADEMY - EXCLUSIVE SEMINAR
Jum'at, 13 Juni 2025 | 13:33 WIB
SEKOLAH TINGGI HUKUM INDONESIA JENTERA
Kamis, 12 Juni 2025 | 12:31 WIB
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Kamis, 12 Juni 2025 | 09:33 WIB
DDTC ACADEMY – PRACTICAL COURSE
Fokus
Reportase

Dari Pajak, Sri Mulyani Beberkan Peran APBN pada Kesehatan Perempuan

A+
A-
0
A+
A-
0
Dari Pajak, Sri Mulyani Beberkan Peran APBN pada Kesehatan Perempuan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/Spt.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut APBN telah memberikan keberpihakan yang besar kepada para perempuan.

Sri Mulyani mengatakan pemerintah melalui instrumen APBN telah mengalokasikan anggaran untuk meningkatkan kesehatan perempuan dan anak-anak. Menurutnya, anggaran untuk perempuan ini dialokasikan melalui beberapa pos di sejumlah kementerian/lembaga.

"Komitmen pemerintah di dalam meningkatkan kesehatan perempuan, ibu, dan anak terlihat dalam APBN kita," katanya dalam Talk Show Hari Kartini Kemenkeu 2025, Selasa (22/4/2025).

Baca Juga: Tagih Pajak Rp176 Miliar, Juru Sita Bakal Blokir Rekening 139 WP

Sri Mulyani mengatakan total belanja kesehatan pada 2024 mencapai Rp194,4 triliun. Dari angka tersebut, terdapat berbagai belanja yang menyangkut kepentingan perempuan seperti Rp2,71 triliun untuk pengadaan alat kontrasepsi dan obat-obatan, serta anggaran pembinaan dan pelatihan tenaga kesehatan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan perempuan.

Dia menjelaskan perempuan menjadi kelompok yang sangat dekat dengan kesehatan. Banyak perempuan bekerja di sektor kesehatan, tetapi banyak pula perempuan yang menanggung beban ekonomi keluarga, terutama yang berasal dari keluarga miskin.

Oleh karena itu, pemerintah beri bantuan iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) senilai Rp46,4 triliun untuk 97 juta orang. Menurutnya, bantuan iuran ini telah banyak membantu masyarakat, termasuk perempuan.

Baca Juga: Sri Mulyani Lantik Pejabat pada 3 Unit Eselon I Baru, Begini Pesannya

"APBN kita juga memberikan program imunisasi, vaksinasi, penyediaan vaksin bagi anak-anak, yang tentu akan sangat membantu kesehatan bagi generasi muda dan itu tentu bahagiakan ibunya," ujarnya.

Sri Mulyani lantas menyinggung program hasil terbaik cepat (quick win) pemerintah di bidang kesehatan senilai Rp3,4 triliun untuk program cek kesehatan gratis. Sebab, selama ini banyak masyarakat masih takut dan khawatir untuk datang ke fasilitas kesehatan.

Melalui program cek kesehatan gratis, dia berharap makin banyak masyarakat yang bisa memeriksakan kesehatannya, terutama ibu hamil dan balita.

Baca Juga: Puluhan Peserta Ikuti Training TP Doc di DDTC Academy

Selain itu, pemerintah juga memberikan dukungan untuk program keluarga berencana (KB) melalui program operasional. Sejauh ini, hampir 1 juta perempuan telah mendapatkan pelayanan dari program KB, seperti pelayanan kontrasepsi, pemasangan KB implan, dan pencabutan KB implan.

Dia menyebut dukungan operasional kesehatan telah diberikan agar perempuan, terutama ibu hamil mampu mencegah kekurangan gizi. Pada tahun ini, pemerintah telah menyiapkan anggaran senilai Rp1,9 triliun untuk meningkatkan kualitas kehamilan agar ibu hamil terhindari kondisi kekurangan energi kronis.

"Pemihakan anggaran kesehatan bagi perempuan di Indonesia, terutama bagi ibu-ibu sangat penting. Inilah salah satu dari sedikit contoh bagaimana peranan APBN, uang kita, keuangan negara, hadir untuk meningkatkan kualitas perempuan," imbuhnya.

Baca Juga: Luhut: Coretax Akan Berfungsi Baik 1-2 Tahun Lagi

Perlu diketahui, pajak merupakan sumber penerimaan yang paling dominan di Indonesia, di mana sekitar 70% dari APBN bersumber dari penerimaan pajak. (dik)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : apbn, sri mulyani, anggaran, kesehatan, pajak, uang pajak, belanja negara

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 13 Juni 2025 | 14:30 WIB
DKI JAKARTA

Jakarta Gelar Pemutihan Pajak Kendaraan Mulai Besok

Jum'at, 13 Juni 2025 | 14:17 WIB
DDTC ACADEMY - EXCLUSIVE SEMINAR

Soal Transfer Pricing, Pahami Tahapan Pendahuluan! Ikuti Seminar Ini

Jum'at, 13 Juni 2025 | 14:00 WIB
RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Reklasifikasi Transaksi Pinjaman ke Penjualan

Jum'at, 13 Juni 2025 | 13:33 WIB
SEKOLAH TINGGI HUKUM INDONESIA JENTERA

STHI Jentera Adakan Diskusi Panel, Ulas Reformasi Pengadilan Pajak

berita pilihan

Minggu, 15 Juni 2025 | 08:30 WIB
KANWIL DJP JAKARTA UTARA

Tagih Pajak Rp176 Miliar, Juru Sita Bakal Blokir Rekening 139 WP

Minggu, 15 Juni 2025 | 08:00 WIB
KEMENTERIAN KEUANGAN

Sri Mulyani Lantik Pejabat pada 3 Unit Eselon I Baru, Begini Pesannya

Sabtu, 14 Juni 2025 | 15:50 WIB
DDTC ACADEMY – PRACTICAL COURSE

Puluhan Peserta Ikuti Training TP Doc di DDTC Academy

Sabtu, 14 Juni 2025 | 14:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Luhut: Coretax Akan Berfungsi Baik 1-2 Tahun Lagi

Sabtu, 14 Juni 2025 | 14:00 WIB
DITJEN KEKAYAAN NEGARA

Kelola Aset Rp13.000 Triliun, Sri Mulyani Pesan Ini kepada DJKN

Sabtu, 14 Juni 2025 | 13:30 WIB
UNI EROPA

Banyak Produk Alternatif, Eropa Berencana Tingkatkan Tarif CHT

Sabtu, 14 Juni 2025 | 13:00 WIB
KEBIJAKAN BEA CUKAI

DJBC Musnahkan Barang Hasil Penindakan Senilai Rp47,17 Miliar

Sabtu, 14 Juni 2025 | 12:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Belanja Terus Naik, Sri Mulyani Minta Strategi Anggaran Diperbaiki

Sabtu, 14 Juni 2025 | 12:00 WIB
PROVINSI BANTEN

Masyarakat Antusias Ikut Pemutihan, Samsat Diminta Perbaiki Layanan

Sabtu, 14 Juni 2025 | 11:30 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bangun Infrastruktur Nasional, Prabowo Akan Libatkan Swasta