Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Fokus
Reportase

Pakai Uang Pajak, Sri Mulyani Bidik SDM Berkualitas Lewat Program Ini

A+
A-
2
A+
A-
2
Pakai Uang Pajak, Sri Mulyani Bidik SDM Berkualitas Lewat Program Ini

Menteri Keuangan Sri Mulyani tiba di kompleks Istana Kepresidenan untuk bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri ke Istana Kepresidenan untuk membahas perkembangan pembangunan sekolah rakyat. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengeklaim anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) berperan penting untuk membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

Sri Mulyani mengatakan APBN 2025 digelontorkan untuk mendanai berbagai program yang menyasar peningkatan kualitas SDM. Contoh, untuk membiayai pendidikan gratis, pelatihan kerja, dan subsidi bagi UMKM.

"APBN terus menjadi instrumen andalan untuk melindungi masyarakat. Mari kita jaga bersama dan kita ciptakan SDM Indonesia yang semakin berkualitas," ujarnya dalam media sosial, Jumat (2/5/2025).

Baca Juga: PPh Final UMKM Bisa Sampai 2025, DJP Online Dipakai Hingga Daluwarsa

Sri Mulyani menyebutkan terdapat 3 program bagi peningkatan kualitas SDM Indonesia. Pertama, APBN memberikan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada para ibu hamil dan anak usia dini. Anggaran yang disiapkan masing-masing sebesar Rp15,1 miliar dan Rp6,3 triliun.

Kedua, pemerintah menyiapkan bantuan untuk SDM usia produktif bekerja 19-59 tahun. Di antaranya memberikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah senilai Rp16,1 triliun.

Kemudian, iuran jaminan kehilangan pekerjaan senilai Rp1,2 triliun, beasiswa LPDP dan K/L senilai Rp12 triliun, vokasi atau balai latihan kerja senilai Rp6,1 triliun.

Baca Juga: Saudi Tingkatkan Pajak Lahan Kosong dari 2,5% ke 10%

Ditambah dengan subsidi kredit usaha rakyat (KUR) senilai Rp38,4 triliun, serta subsidi/bantuan perumahan senilai Rp5,5 triliun.

"Pada usia sekolah, anak-anak dibekali dengan berbagai bantuan pendidikan, mulai dari PKH jenjang SD sampai dengan SMA, Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah, hingga atensi kepada anak dan yatim piatu," jelas Sri Mulyani.

Ketiga, APBN juga disiapkan untuk memberikan bantuan kepada golongan lansia 60 tahun ke atas. Ini berupa PKH lansia senilai Rp9,7 triliun dan atensi serta permakanan lansia senilai Rp1,1 triliun.

Baca Juga: Para Diplomat Harap Isu Pajak Orang Super Kaya Diangkat di Forum PBB

"Di luar itu, uang kita juga memberikan perlindungan sosial melalui berbagai program dan membantu memenuhi kebutuhan dasar keluarga," sebut Sri Mulyani. (rig)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : menkeu sri mulyani, apbn 2025, pajak, ekonomi, sumber daya manusia, SDM, nasional

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Jum'at, 02 Mei 2025 | 11:30 WIB
KP2KP MUNTILAN

Bingung Pilih Kode Billing untuk PPh PHTB, WP Sambangi Kantor Pajak

Jum'at, 02 Mei 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Aspek Perpajakan atas Jasa Perjalanan Ibadah

Jum'at, 02 Mei 2025 | 10:55 WIB
INFLASI TAHUNAN

Didorong Makanan dan Tembakau, Inflasi April 2025 Capai 1,95 Persen

Jum'at, 02 Mei 2025 | 10:30 WIB
KAMUS PAJAK

Apa Itu Bentuk Usaha Tetap dalam konteks Pajak Minimum Global?

berita pilihan

Sabtu, 03 Mei 2025 | 07:30 WIB
WEEKLY TAX NEWS ROUNDUP

Final MSME Income Tax Valid in 2025, DJP Online Still Accessible

Sabtu, 03 Mei 2025 | 07:00 WIB
BERITA PAJAK SEPEKAN

PPh Final UMKM Bisa Sampai 2025, DJP Online Dipakai Hingga Daluwarsa

Jum'at, 02 Mei 2025 | 19:30 WIB
ARAB SAUDI

Saudi Tingkatkan Pajak Lahan Kosong dari 2,5% ke 10%

Jum'at, 02 Mei 2025 | 19:00 WIB
AMERIKA SERIKAT

Para Diplomat Harap Isu Pajak Orang Super Kaya Diangkat di Forum PBB

Jum'at, 02 Mei 2025 | 18:30 WIB
APBN 2025

Baru Kuartal I/2025, Realisasi Utang Sudah 34% Target

Jum'at, 02 Mei 2025 | 18:00 WIB
CORETAX SYSTEM

Masih Bingung Cara Buat Faktur via Coretax? Unduh Panduannya di Sini

Jum'at, 02 Mei 2025 | 17:30 WIB
KEBIJAKAN KEPABEANAN

Keran Ekspor Dibuka Lagi, Penerimaan Bea Keluar Tembaga Rp807,7 Miliar

Jum'at, 02 Mei 2025 | 17:11 WIB
KONSULTASI PAJAK

Top-Up Tax Nol dengan Permanent Safe Harbour, Bagaimana Ketentuannya?

Jum'at, 02 Mei 2025 | 17:00 WIB
PEREKONOMIAN INDONESIA

Negosiasi dengan AS, Indonesia Dorong Revisi TIFA

Jum'at, 02 Mei 2025 | 16:30 WIB
CORETAX SYSTEM

Ingat! Bikin Billing SPT Tahunan Badan 2024 Tidak Bisa Pakai Coretax