Logo-Pakpol Logo-Pakpol
Data & Alat
Rabu, 26 Februari 2025 | 08:15 WIB
KURS PAJAK 26 FEBRUARI 2025 - 04 MARET 2025
Rabu, 19 Februari 2025 | 09:45 WIB
KURS PAJAK 19 FEBRUARI 2025 - 25 FEBRUARI 2025
Rabu, 12 Februari 2025 | 09:27 WIB
KURS PAJAK 12 FEBRUARI 2025 - 18 FEBRUARI 2025
Rabu, 05 Februari 2025 | 11:07 WIB
PAJAK MINIMUM GLOBAL
Fokus
Reportase

Serahkan DIPA dan TKD 2025, Prabowo Jamin Tutup Kebocoran Anggaran

A+
A-
0
A+
A-
0
Serahkan DIPA dan TKD 2025, Prabowo Jamin Tutup Kebocoran Anggaran

Presiden Prabowo Subianto.

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Prabowo Subianto menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) 2025.

Prabowo dalam kesempatan ini kembali menegaskan komitmennya untuk memerangi kebocoran anggaran di semua tingkat. Dia pun meminta semua unsur pemerintah, baik pusat maupun daerah, bekerja sama untuk menutup kebocoran anggaran untuk mewujudkan kepentingan rakyat.

"Kita harus jamin setiap rupiah uang rakyat sampai ke rakyat yang memerlukan. Kita tidak boleh lagi toleransi terhadap kebocoran pengeluaran yang boros, hal-hal yang tidak langsung mengatasi kesulitan rakyat, hal-hal yang tidak produktif," katanya, Selasa (10/12/2024).

Baca Juga: Pemerintah Klaim Makan Bergizi Gratis Sudah Diterima 2 Juta Anak

Prabowo mengatakan APBN 2025 dirancang untuk menjaga stabilitas, inklusivitas, dan keberlanjutan program pembangunan di Indonesia. Melalui instrumen APBN, pemerintah akan terus melakukan pengendalian ekonomi secara prudent, hati-hati, dan terencana baik.

Menurutnya, belanja negara harus dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip efisiensi atau penghematan di semua bidang. Oleh karena itu, belanja yang bersifat pemborosan harus dikurangi.

Dia pun mengajak seluruh unsur pemerintah mengurangi pengeluaran yang bersifat seremonial, kajian, dan seminar.

Baca Juga: Masuk RPJMN 2025-2029, Pertumbuhan Ekonomi 2029 Ditarget Tembus 8%

"Sekarang saatnya adalah mengatasi masalah langsung," ujarnya.

Prabowo menyebut pemerintah bertekad melaksanakan pembangunan nasional serta melanjutkan upaya transformasi menuju negara maju pada 1945. Di tengah kondisi geopolitik yang serba tidak pasti, Indonesia juga harus tetap waspada bahwa setiap saat dapat muncul kondisi yang lebih parah dari saat ini.

Selain itu, pemerintah juga fokus untuk mencapai swasembada pangan, swasembada energi, mendorong hilirisasi, serta meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Adik Prabowo ini Usulkan Tarif PPh Badan Dipangkas Jadi 18 Persen

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan APBN 2025 menjadi APBN pertama dalam periode pemerintahan Prabowo-Gibran. APBN 2025 pun harus disusun pada masa transisi pemerintahan.

Dalam proses penyusunan APBN ini, pemerintah dan DPR telah melakukan komunikasi dan konsultasi dengan presiden terpilih agar program pembangunan prioritasnya dapat diakomodasikan secara optimal dalam APBN 2025.

APBN 2025 dirancang dengan target pendapatan negara senilai Rp3.005,12 triliun, yang utamanya ditopang oleh penerimaan perpajakan yang mencapai Rp2.490,9 triliun. Target penerimaan perpajakan itu terdiri atas penerimaan pajak Rp2.189,3 triliun dan kepabeanan dan cukai Rp301,6 triliun.

Baca Juga: Dibiayai APBN, Prabowo Bakal Modali Danantara hingga Rp300 Triliun

Sedangkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) ditargetkan Rp513,63 triliun, serta hibah sejumlah Rp581 triliun.

Mengenai belanja negara 2025, nilainya mencapai Rp3.621,31 triliun, yang terdiri atas belanja pemerintah pusat senilai Rp2.701,4 triliun dan transfer ke daerah Rp919,8 triliun. Dengan target pendapatan dan pagu belanja negara ini, defisit anggaran pada 2025 ditargetkan senilai Rp616,19 triliun atau setara dengan 2,53% dari PDB. (sap)

Baca Juga: Prabowo Resmi Luncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

Topik : DIPA, alokasi transfer ke daerah, transfer ke daerah, TKD, Prabowo Subianto

KOMENTAR

0/1000
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT

Selasa, 11 Februari 2025 | 17:21 WIB
PMK 11/2025

PMK DPP Nilai Lain Berlaku 1 Januari, DJP Bilang Sesuai Arahan Prabowo

Selasa, 11 Februari 2025 | 08:45 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Semua Komisi di DPR Diminta Tunda Pembahasan Efisiensi Belanja K/L

Senin, 10 Februari 2025 | 17:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Belanja Dipangkas Rp306 Triliun, Prabowo Tegaskan Pentingnya Efisiensi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 14:49 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Prabowo Siapkan Strategi Pengembangan Industri Mobil Listrik di RI

berita pilihan

Sabtu, 01 Maret 2025 | 15:00 WIB
KEPATUHAN PAJAK

Biar Lapor SPT Tahunan Lancar, Coba Ikuti Saran dari DJP Ini

Sabtu, 01 Maret 2025 | 14:30 WIB
AMERIKA SERIKAT

AS Pungut Bea Masuk 25% Atas Barang China, Kanada-Meksiko Diminta Ikut

Sabtu, 01 Maret 2025 | 12:30 WIB
DANANTARA

ASN Siap-Siap! Bisa Dimutasi Jadi Pegawai Danantara

Sabtu, 01 Maret 2025 | 11:00 WIB
INFOGRAFIS PAJAK

Pungutan Pajak dalam Konser Musik

Sabtu, 01 Maret 2025 | 09:00 WIB
KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah Klaim Makan Bergizi Gratis Sudah Diterima 2 Juta Anak

Sabtu, 01 Maret 2025 | 08:30 WIB
PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Ada Opsen, Penerimaan Pajak Kendaraan Kepri Susut Rp10 Miliar